RADARINDO.co.id-Samosir : Kecamatan Pangururan, Kabupten Samosir menyelenggarakan musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) Kecamatan Pangururan di Aula Hotel Grend Dainang, Senin (22/02).
Camat Pangururan Dalam laporannya Bresman Simbolon, SPd menyampaikan bahwa Kecamatan Pangururan terdiri dari 25 Desa dan 3 Kelurahan dengan segala usulanyang sudah dibahas dalam musrembang desa/kelurahan untuk diserahkan kepada Kabupaten.
Anggota DPRD Kabupaten Samosir Komisi I Polten Simbolon dalam sambutanya menyampaikan bahwa musrembang ini merupakan diskusi bersama dalam menentukan skala prioritas pembangunan yang telah diusulkan untuk di tuangkan dalam RKPD tahun 2022.
Baca juga : Seorang Wanita Punya Suami 5 Orang Jatah Ranjang Gantian Tapi Tetap Kebagian
Anggota DPRD Samosir sudah melakukan rapat reses di dua kecamatan,dari rapat reses tersebut nanti akan dibahas pada rapat paripurna agar dapat segera di realisasikan secapatnya.
Diakhir sambutanya Anggota DPRD menyampaikan bahwa dalam musyawarah ini diharapkan agar batul-betul menyampaikan segala usul usulan yang lebih prioritas mengingat dimasa pandemi covid-19 banyak anggaran yang terserap untuk penanganan covid-19.
Plh. Bupati Samosir yang diwakili oleh Asisten II Saul Situmorang dalam sambutannya menympaikan segala usulan yang telah disampaikan akan dituangkan dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2022.
Namun secara umum usulan tersebut tidak seluruhnya akan terlaksana mengingat dengan keterbatasan anggaran Kabupaten Samosir.
Pemerintah daerah akan memilih skala super prioritas dari setiap usulan dengan tepat sasaran untuk meningkatkan kesejaterahan masyarakat.
Dengan keterbatasan anggaran yang ada, Pemeritah Kabupaten Samosir akan terus melakukan pendekatan dan komunikasi dengan pemerintah pusat untuk mengambil dana pembangunan dari pusat.
Rapat musyawarah ini merupakan wadah segala usulan dengan skala prioritas dimana usulan tersebut dapat memenuhi kebutuhan masyarakat,oleh karena itu diperlukan peran bersama dalam membangun samosir sejahtera di masa pandemi Covid-19.
Baca juga : Sabu Senilai 4 Milyar Berhasil Diamankan Sat Narkoba Polresta DS
Kepala Bappeda Kabupaten Samosir Rudi Siahaan dalam paparannya menyampaikan ada enam skala prioritas menurut isu strategis antara lain Peningkatan kualitas Pendidikan, Kesehatan dan Penurunan Angka Kemiskinan, Pencegahan, Penanganan.
Penanggulangan Wabah Penyakit dan Bencana, Pelaksanaan Reformasi, Birokrat dan Tata kelola Pemerintah Berbasis Elektronik, Pemulihan Ekomomi Kerakyatan melalui Kearipan lokal dan Inopasi Daerah, Pengelolaan Industri Pariwisata yang bekelanjutan, Peningkatan Kuantitas dan Kualitas Sarana dan Prasarana Publik untuk mendukung Perekonomian Masyarakata serta KSPN Danau Toba.
Selanjudnya disampaikan bahwa segala usulan rencana pembangunan sudah di masukan ke aplikasi SIPD dan setiap perangkat daerah dalam memyusun anggaran tahun 2022 akan menyesuaikan dengan usulan musrembang.
Baca juga : Yayasan Rumah Tahfizh Anwar Saadah Adakan Program Tahfizh Qur’an
Acara dilanjudkan dengan penandatanganan berita acara hasil keseoakatan musrembang Kecamatan Pangururan yang kemudian diserahkan kepada Bupati Samosir melalui Kepala Bappeda.
Turut hadir Pimpinan OPD, Uspida Kevamatan Pangururan, Kepala Desa sa-Kecamatan Pangururan, BPD se-Kecamatan Pangururan, tokoh masyarakat. (KRO/RD/P.Simbolon)