Aliansi Wartawan Sibolga-Tapteng Minta Ungkap Penembakan Wartawan di Simalungun

119
Aliansi Wartawan Sibolga-Tapteng Minta Ungkap Penembakan Wartawan di Simalungun
Aliansi Wartawan Sibolga-Tapteng Minta Ungkap Penembakan Wartawan di Simalungun

RADARINDO.co.id- Sibolga : Aliansi Wartawan Sibolga-Tapteng Minta Ungkap Penembakan Wartawan di Simalungun. Wartawan yang tergabung di wilayah Sibolga-Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, gelar aksi damai atas tewasnya Mara Salem Harahap (Marsal) wartawan di daerah Simalungun yang sampai saat ini pelakunya belum dapat terungkap.

Di Mintak Dari Pihak Kepolisian Republik Indonesia (Polri) khususnya dari Polda Sumatera Utara (Poldasu) agar dapat mengungkap pelaku penembakan Mara Salem Harahap yaitu wartawan sekaligus Pemred Lassernewstoday.com di wilayah Kabupaten Simalungun.

Puluhan wartawan Sibolga-Tapteng melakukan aksi solidaritas di lampu merah Simare-mare langsung berjalan kaki menuju ke Polres Kota Sibolga.

Baca juga : Tuntut Kepolisian Ungkap Pembunuhan Marsal Harahap Ratusan Jurnalis Gelar Aksi

“Kami Aliansi Wartawan Sibolga-Tapteng meminta mengungkap kasus penembakan terhadap jurnalis di Simalungun. Kiranya pihak Kepolisian dapat segera mengungkap kasus tersebut,” kata Sudirman Halawa Wartawan Jurnal Polri, Senin (21/6/2021).

Sementara Wakapolres Sibolga Kompol R.Sihombing, sangat berapresiasi atas kedatangan awak media ke Polres Sibolga.

Polres Sibolga (Kompol R.Sihombing ) “Kami atas nama Polri turut prihatin atas meninggalnya saudara kita Marsal Harahap, dan semoga keluarga yang di tinggalkan tabah,” ucapnya

Lihat juga : Oknum Maritim Berbendera Malaysia Gertak Nelayan Tradisional Belawan

Dalam aksi solidaritas damai, kami Mendesak Polda Sumatera Utara untuk mengungkap kasus pembunuhan wartawan. serta dari dalang pembunuhan tersebut, karena diduga sebagai salah satu pembungkaman terhadap wartawan.

Puluhan Para wartawan juga menyikapinya hingga mengutuk keras pembunuhan yang terjadi terhadap Marsal Harahap, yaitu wartawan asal Kabupaten Simalungun.

“Hentikan Aksi Kekerasa terhadap jurnalis baik ferbal maupun non ferbal. Kami bukan musuh, wartawan adalah sahabat,” ungkap para Wartawan. (KRO/RD/Florentina Angel Nasution)