Asmawir Chan Ditemukan Tewas di Semak Semak

62
Asmawir Chan Ditemukan Tewas di Semak Semak
Asmawir Chan Ditemukan Tewas di Semak Semak

RADARINDO.co.id-Deli serdang: Warga Jalan Pemuda Dusun II, Desa Patumbak II, Kecamatan Patumbak, sempat geger atas ditemukannya sosok mayat laki laki lanjut usia telah membusuk dengan posisi telungkup, Sabtu (23/10/2021) pagi.

Personel Reskrim dipimpin Kanitnya langsung meluncur ke lokasi penemuan mayat tersebut. Guna memastikan penyebab kematian laki laki itu, Kanit Reskrim, Iptu Ridwan lalu menghubungi pihak inafis Polrestabes Medan.

Baca juga : Pemko Medan Butuh Rp 90 Triliun Penuhi RTH 20 Persen

“Hasil pemeriksaan petugas pada badan bagian luar korban, tidak ditemukan tanda tanda kekerasan dan mayat diperkirakan telah satu pekan berada dilokasi,” kata Plt Kapolsek Patumbak, AKP Neneng Armayanti melalui Kanit Reskrim, Iptu Ridwan.

“Kita akhirnya mengetahui identitas mayat tersebut atas nama Asmawir Chan (73), lalu menanyakan keberadaan keluarganya kepada warga sekitar dan saksi yang selanjutnya memanggil anak korban, Agus Wisman,” tuturnya.

Korban kita serahkan kepada pihak keluarga dan pihak keluarga tidak bersedia melakukan autopsi sebab korban meninggal di karenakan sakit yang sudah lama di deritanya, ujar Iptu Ridwan.

Iptu Ridwan mengatakan, dari hasil penyelidikan dan menurut keterangan kedua saksi yakni, Andi Syahputra dan Sarwoedi bahwa pada hari Sabtu 23 Oktober 2021 sekitar pukul 08.00 WIB, kedua saksi mencari ayam yang lari ke semak semak.

Dikatakannya, dari pengakuan Agus, yang tinggal di Jalan Saudara Wetan, Desa Patumbak II, Kecamatan Patumbak bahwa, orang tuanya sudah 1 pekan lebih tidak pulang ke rumah dan terakhir ketemu pada hari Rabu tanggal 13 Oktober 2021.

Menurut Agus, mereka sudah berusaha mencari sang orang tua dengan menghubungi sanak saudara yang lainnya namun tidak ada yang mengetahui keberadaannya.

Baca juga : DPRD Medan Apresiasi Seleksi Ketat Calon Kepling Oleh Pemko

Agus juga bilang bahwa orang tuanya itu sudah pikun dan ada sakit darah tinggi, selama ini korban kalau jalan selalu menggunakan tongkat dikarenakan korban ada juga mengidap penyakit asam urat.

Pihak keluarga ikhlas dan tidak keberatan atas kejadian tersebut dan bahkan mengucapkan terima kasih kepada para warga dan pihak Kepolisian Polsek Patumbak. (KRO/RD/BP)