Bupati Samosir Ikut Panen Perdana Bawang Merah

68

RADARINDO.co.id – Samosir : Bupati Samosir Vandiko T. Gultom didampingi Plt Kadis Ketapang Pertanian Tumiur Gultom, Camat Pangururan Robintang Naibaho bersama Kelompok Tani Mekar Tani melaksanakan panen perdana Demplot Bawang Merah pada Program Pangula Na Ture di Desa Saitnihuta Kecamatan Pangururan, Senin (02/10/2023).

Baca juga : Analis Kebijakan Ahli Madya Diperiksa Terkait Dugaan Korupsi BPDPKS

Kadis Ketapang Pertanian Tumiur Gultom menyampaikan bahwa berdasarkan ubinan lahan demplot bawang merah seluas dua rante atau 0,1 Ha dengan bantuan bibit sebanyak 75 kg dapat menghasilkan 2,2 ton atau 22 ton/ha berat basah dengan menggunakan pupuk organik dan cair.

Disampaikan Tumiur bahwa pada program Pangula Na Ture akan dipadukan dengan Gerakan Mandiri Petani (Gempita) yang akan dimulai tahun ini. Gempita merupakan program dimana para petani dapat mandiri membuat pupuk organik dibawah binaan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL).

Baca juga : Kejagung Kembali Periksa 10 Orang Terkait Dugaan Korupsi dan TPPU BAKTI

Bupati Samosir Vandiko T Gultom, dalam sambutannya menyampaikan syukur atas suksesnya panen perdana komoditas bawang merah pada program demplot pangula na ture. Demplot (Lahan Percontohan) ini merupakan hasil binaan dari Dinas Ketapang Pertanian. Dalam binaan tersebut, kelompok tani juga diberikan pelatihan pembuatan pupuk organik cair maupun padat serta bantuan benih yang ditanam pada bulan Juli lalu.

“Kegiatan seperti ini diharapkan dapat menjadi contoh kepada para kelompok tani lainnya, dimana dengan menggunakan pupuk organik, kita dapat memanen dengan hasil yang memuaskan. Terimakasih kepada para kelompok tani yang sudah mau belajar dan telaten dalam merawat, sehingga saat ini kita bisa melihat hasil panen yang sangat memuaskan,” ujar Bupati. Bupati menghimbau seluruh kelompok tani yang ada di Kabupaten Samosir agar tidak ragu menggunakan pupuk organik cair maupun padat. “Pemerintah Kabupaten Samosir melalui Dinas Ketapang Pertanian siap untuk melakukan pendampingan pembuatan pupuk organik,” ucapnya. (KRO/ RD/ P Simbolon)