RADARONDO.co.id-Samosir: Bupati Samosir Vandiko T.Gultom, ST melakukan monitoring pos penyekatan pintu masuk ke Samosir di Pelabuhan Sipinggan Kecamatan Nainggolan dan jalur darat Tele, Sabtu (21/08/2021).
Baca juga : Ketua PWOIN Sumut Rajendra Sitepu : Media Harus Jadi Corong Pembawa Keadilan
Untuk membatasi dan memperketat pelaku perjalanan dari luar Kabupaten Samosir sekaligus menekan angka penyebaran Covid-19.
Bupati Samosir menyampaikan kepada seluruh petugas agar selalu tegas dan waspada terhadap para pengunjung yang akan datang ke Kabupaten Samosir dengan memperhatikan peraturan Protokol Kesehatan.
Serta syarat administrasi perjalanan seperti identitas diri, surat/ sertifikat vaksin, surat keterangan rapidtest antigen negatif.
Hasil monitoring hari Sabtu, pelaku perjalanan di beberapa pelabuhan sangat berkurang secara signifikan dari yang biasa. Ini hasil dari sosialisasi yang sudah di laksanakan satgas Covid-19 beberapa hari yang lalu.
Namun demikian masih banyak pengendara roda 2 dan roda 4 yang langsung di suruh putar balik utamanya dari pintu masuk Tele karena sudah di tetapkan satgas Covid-19 Kabupaten Samosir.
Demikian juga di pelabuhan Sipinggan ada 3 orang pelaku perjalanan dari Jakarta yang tidak menunjukkan hasil rapid test antigen negatif.
Maka saat itu juga Bupati Samosir langsung printahkan petugas dari Puskesmas Nainggolan untuk melakukan swab di tempat, dan hasilnya negatif maka di perbolehkan melanjutkan perjalanan.
Baca juga : Esti Akhiri Hidup Gantung Diri Setelah Terima Ancaman Pinjaman Online
Pada kesempatan ini, Bupati Samosir menyerahkan bantuan makanan, minuman, vitamin (penambah imun) masker dan hand sanitizer bagi para petugas jaga dan menyemangati para petugas agar tetap siap siaga serta bekerja secara optimal dan sepenuh hati.
Turut mendampingi Kadis Kominfo, Plt Kasatpol PP, Plt, Sekdis BPBD, dan Camat Nainggolan.
(KRO/RD/P. Simbolon)