RADARINDO.co.id-Jakarta: Masa aktivis Koalisi Masyarakat Pemerhati Korupsi (KMPK) menggelar aksi demo. Mereka menyoroti kinerja Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), SM.
Akis dilakukan di kawasan Patung Kuda, Gambir, Jakarta Pusat. Mereka menuntut Presiden Jokowi (Jokowi) untuk segera memecat SM dari jabatannya.
Baca juga : Jajaran Polsek Siak Hulu Kunjungi Markas KIKAV 6/RBT Beri Ucapan Selamat HUT TNI Ke-77
Koordinator Aksi Adib mengatakan, terdapat kejanggalan atas naiknya harta kekayaan SM secara drastis dalam kurun waktu singkat. Menurutnya, angka kekayaan tersebut tidak rasional.
“Harta kekayaan SM naik drastis lebih dari 100 persen. Kami menduga adanya pemalsuan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada 2018-2019, karena hartanya yang meningkat jadi Rp59 miliar,” tutur Adib, di kawasan Patung Kuda, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (6/10/2022).
Adib menyebut, kejanggalan harta kekayaan tersebut perlu diusut tuntas oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Pasalnya permasalahan tersebut sudah pernah dilaporkan ke KPK pada 2020, namun tak kunjung ada kelanjutannya hingga saat ini.
Baca juga : Jajaran Polsek Perhentian Raja Polres Kampar Giat Jumat Barokah Berbagi Sembako
“Selain meminta Pak Jokowi memecat SM kami juga menuntut KPK dan BPK RI mengusut tuntas dugaan kasus SM,” tegasnya.
Selain dugaan kasus pemalsuan LKHPN, juga diduga menyalahgunakan jabatan dengan menggunakan private jet untuk kepentingan pribadi.
Hingga berita ini dilansir, Kepala Bappenas belum bisa dimintai keterangan atas tudingan yang disampaikan KMPK. (KRO/ RD/lina)