Dituduh Selingkuh dengan Cucu, Nenek 79 Tahun Dibunuh

53

RADARINDO.co.id – Medan : Seorang kakek berusia 83 tahun di Desa Medan Krio, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, bernama Razali AM alias Atok, tega membunuh istrinya sendiri bernama Nuraidah (79), lantaran terbakar api cemburu.

Kapolsek Sunggal, Kompol Bambang Gumanti Hutabarat mengatakan, saat ini pelaku sudah dilakukan penahanan setelah ditetapkan sebagai tersangka. Penetapan tersangka tersebut, setelah pihaknya mengantongi dua alat bukti dan juga keterangan dari para saksi.

Baca juga: Tak Izin Keluar Rumah, Remaja Putri Dibakar Ayah

“Razali AM alias Atok, yang bersangkutan sudah jadikan tersangka, berdasarkan alat bukti yang ada dan dari beberapa keterangan saksi kemudian ahli,” kata Bambang, seperti dikutip dari Tribun-medan, Sabtu (14/9/2024).

Dari hasil keterangan yang didapat, terungkap bahwa pelaku nekat membunuh istrinya lantaran terbakar api cemburu. Pelaku menuduh korban berselingkuh dengan cucu kandung mereka yang tinggal serumah. “Dari hasil interogasi kita, pelaku ini curiga dan cemburu kalau korban berselingkuh dengan cucunya,” sebutnya.

Pelaku membunuh korban dengan cara menggorok leher dan kemudian menusuk tubuh serta kemaluan korban menggunakan pisau. “Korban dieksekusi pada saat sedang tidur dengan menggunakan pisau, yang paling fatal itu di leher, pelaku juga menusuk badan, tangan dan kemudian kemaluan korban,” ungkapnya, sembari mengatakan bahwa pelaku dikenakan Pasal 340 sub Pasal 338 KUHPidana dengan ancaman hukuman seumur hidup.

Sebelumnya, seorang nenek berusia 79 tahun bernama Nuraidah, ditemukan tewas bersimbah darah, dengan luka gorokan di leher. Peristiwa itu terjadi di rumahnya Komplek PT Ira Desa Medan Krio, Jalan Pelita, Desa Medan Krio, Kecamatan Sunggal, Deliserdang, pada Senin (02/9/2024) lalu.

Menurut tetangga korban, Lidya, awalnya warga mengetahui kejadian tewasnya korban sekira pukul 19.00 WIB. Saat itu, dirinya dipanggil oleh suami korban bernama Razali AM alias Atok untuk meminta tolong menghidupkan lampu di rumahnya.

“Saya tahu mayat itu karena dipanggil sama Atok, untuk menghidupkan lampu teras luar. Jadi saya hidupkan lampunya,” kata Lidya.

Menurutnya, saat itu dirinya sama sekali tidak mendengar suara korban yang biasanya sering mengaji di rumahnya. Merasa ada yang aneh, ia pun menanyakan keberadaan korban kepada suami korban.

Baca juga: Mama Muda “Layani” 2 Pria Dalam Kamar Hotel, Digerebek Tanpa Busana Ditutup Selimut

Saat ditanya, pelaku menjawab kalau istrinya sudah meninggal dunia, karena bunuh diri. “Saya nggak percaya (bunuh diri), terniat saya masuk ke dalam rumahnya lagi,” sebutnya.

Setelah masuk kedalam rumah, saksi terkejut menyaksikan korban dalam kondisi tergeletak dengan leher tergorok. Sontak, dia pun langsung histeris melihat nenek tersebut sudah terbaring diatas kasur dan tidak bernyawa lagi.

“Saya langsung lari, menjerit-jerit keluar dari dalam rumah. Ada anak-anak remaja yang datang, saya bilang nenek bunuh diri, saya sudah lemas. Lalu datang warga lainnya,” ucapnya, sembari mengatakan, warga langsung melaporkan kejadian tersebut kepada Kepala Dusun dan pihak kepolisian. (KRO/RD/Trb)