RADARINDO.co.id-Medan: Fraksi PDI Perjuangan Kota Medan DPRD Kota Medan sangat berharap apa yang menjadi Visi dan Misi Walikota Medan pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (PRJMD) Kota Medan Tahun 2021-2026 segera dapat terealisasi.
Demi terwujudnya Medan Berkah, Medan Maju, Medan Bersih, Medan Membangun, Medan Kondusif, Medan Innovatif dan Medan ber-Indentitas dalam lima tahun kedepan masa ke pemimpinan Bobby Nasution dan Aulia Rachman.
Baca juga : Mantan Mensos Terlibat Korupsi Bansos, Eh Malah Minta Dibebaskan Dirinya dari Segala Tuntutan
Hal ini dibacakan oleh Anggota DPRD Kota Medan dari Partai PDI Perjuangan Kota Medan, David Roni Ganda Sinaga, SE pada Paripurna Pendapat Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Mdan.
Terhadap Rancangan Peraturan Daerah Kota Medan Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Medan Tahun 2021-2026, Senin (09/8/2021) di ruang Paripurna DPRD Kota Medan.
“Bila melihat dan mengamati visi dan misi tersebut, sangatlah strategis dan mendesak untuk segera direalisasikan dalam bentuk program kerja dalam melanjutkan Pembangunan Kota Medan 5 (lima tahun) kedepan”, katanya.
Fraksi Partai PDI Perjuangan meminta supaya program-program yang telah disusun dalam rencana strategis (Renstra) daerah dapat diimplementasikan secara nyata di tengah-tengah masyarakat kota Medan.
“Selama kepemimpinan Sdra.Walikota dan Wakil Walikota Medan tahun 2021 sampai 2026 yang akan datang,” ungkap waki rakyat dari Dapil 4 kota Medan.
Sehingga dengan demikian maka, impian warga kota Medan Untuk mendapatkan kehidupan yang adil dan makmur dapat terwujud.
Untuk strategi dan rekayasa lalulintas yang akan dilakukan untuk mengatasi kemacetan di Kota Medan melalui program peningkatan kualitas penyelenggara perhubungan.
Peningkatan kinerja pelayananan angkutan jalan, Pembangunan sarana dan prasarana jalan umum, optimaslisasi fungsi sarana dan prasarana lalu lintas, Pengembangan angkutan umum masal berbasis REL (LRT- LIGHT RAIL TRANSIT) maupun berbasis jalan (BRT- BUS RAPID TRANSIT) serta rencana pelaksanaan parkir digital dan penyediaan Gedung parkir supaya dilaksanakan dengan baik dan terukur.
Rencana pemberian bea siswa peserta didik warga miskin tingkat SD, dan SMP masing-masing sebesar Rp450.000/tahun.
Untuk tingkat SD dan Rp750.000/ tahun serta bantuan perlengkapan sekolah bagi siswa miskin dalam bentuk seragam sekolah (Pakaian Muslim dan Non Muslim, atribut serta sepatu sekolah dari 20.000 Orang tahun 2021 menjadi menjadi 23.000 orang tahun berikutnya guna mencegah anak putus sekolah.
Sementara itu, sambungnya lagi, guna meningkatkan akselerasi pertumbuhan ekonomi Kota Medan yang merata dan berkelanjutan.
Fraksi PDI Perjuangan meminta program pemberdayaan dan pengembangan pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) harus dilakukan secara berkesinambungan baik dalam permodalan, pelatihan dan pemasaran hasil produksi para pelaku UMKM yang ada di Kota Medan.
Dengan beberapa market place yang da di kota Medan seperti Tokopedia, Grab, Gojek dan Shopee dapat lebih ditingkatkan.
Baca juga : Didi Verripan Pasien RSUD P. Sidimpuan Ditemukan Meninggal di Kamar Mandi
“Sesuai komitmen Wali Kota Medan dan bahwa sampai akhir tahun 2023, keseluruhan jalan dalam kondisi mantap 100% dengan alokasi anggaran belanja untuk kegiatan penyelenggaraan jalan Tahun 2021 sebesar Rp272,5 Milyar lebih, Rp144 Milyar tahun 2022 serta Rp196 milyar pada tahun 2023,” sebutnya.
Ditambahkan anggota DPRD yang duduk di Komisi IV DPRD Kota Medan ini, Fraksi PDI Perjuangan sangat berkeyakinan dan optimis.
Hal ini dapat direalisasikan dengan tepat waktu melalui pengawasan langsung saudara wali kota Medan maupun Wakil Walikota Medan. (KRO/RD/Ptr)