RADARINDO.co.id – Doloksanggul : Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) memperingati Hari Anak Nasional ke-39 dengan tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju dan subtema Pengasuhan Layak Untuk Anak Indonesia”, Sabtu (15/7/2023) lalu di Aula Hutamas Doloksanggul.
Baca juga : Bupati Humbahas Hadiri Training & Concert Music Is Funtastic
Kegiatan ini dihadiri Bupati Humbahas Dosmar Banjarnahor, SE, Bunda PAUD Humbahas Ny. Lidia Dosmar Banjarnahor, Wakil Ketua TP. PKK Ny. Erma Oloan Paniaran Nababan, Adhyaksa Dharma Kartini Humbahas, serta Ketua Bhayangkari Humbahas Ny. Nita Hary Ardianto, dan Persit Kartika Chandra Kirana.
Bupati Dosmar Banjarnahor menyampaikan bahwa anak adalah potensi dan penerus cita-cita perjuangan bangsa yang memiliki peran strategis. Anak juga mempunyai ciri dan sifat khusus yang memerlukan perlindungan dalam rangka menjamin pertumbuhan dan perkembangan fisik, mental, dan sosial secara utuh.
Bupati Humbahas mengucapkan terimakasih kepada seluruh stakeholder yang telah berjuang dan turut membantu dalam penanggulangan stunting di Kabupaten Humbahas sehingga angka prevalensi stunting bisa dibawah 10%.
Menurutnya, permasalahan prevalensi stunting karena rendahnya pola asuh anak dalam keluarga, ketidaktahuan masyarakat. Oleh karena itu, upaya pemberdayaan pola asuh anak orangtua ini harus senantiasa dibudayakan dalam 7 fase, salah satunya bagi anak remaja secara khusus anak perempuan umur 12 tahun.
Baca juga : Bupati Batu Bara Letak Batu Pertama Pembangunan Rumah Pendeta HKI
“Dengan memberhatikan tumbuh kembangnya anak-anak kita, maka masa depan mereka akan lebih baik. Demikian juga masa depan bangsa dan negara akan lebih baik secara khusus Kabupaten Humbang Hasundutan yang kita cintai ini. Selamat Hari Anak Nasional Tahun 2023,” ucap Bupati.
Sebelumnya, anak-anak Humbang Hasundutan melaksanakan pawai ‘Marching Band’ dengan berbagai atraksi yang dilepas Bunda PAUD dari Simpang Bakara menuju Aula Hutamas. Guna memeriahkan peringatan itu, dilakukan berbagai perlombaan diantaranya fashion, musik tradisional dan lomba tarian tradisional yang masing-masing diikuti dari 10 kecamatan se-Kabupaten Humbang Hasundutan. (KRO/RD/RS)