Jasad Santri Pondok Pesantren Assunniyah Ditemukan

2701
Jasad Santri Pondok Pesantren Assunniyah Ditemukan
Jasad Santri Pondok Pesantren Assunniyah Ditemukan

RADARINDO.co.id-Jember: Santri Pondok pesantren Assunniyyah yang di kabarkan tenggelam hari minggu lalu kini sudah di temukan dalam keadaan meninggal dunia di Selatan jembatan Pocong, Dusun Ponjen, Desa Kencong , Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember, Senen (27/09/2021) sekitar pukul 09.00 wib.

Baca juga : Seorang Santri Pondok Pesantren Assuniyah Kencong Hanyut di Sungai

Warga menumukan temukan jasat korban sempat mengambang. Kondisi korban yang timbul tenggelam sempat tim SAR mengalami kesulitan.

“Jasat yang timbul tenggelam menyulitkan kami dalam pencarian kata salah satu tim SAR”, ujar saksi.

Setelah hilang satu malam pagi ini Alhamdulillah jenazah korban telah d temukan, ucap Mulyono warga sekitar yang ikut melakukan pencarian korban.

Saat Jasat korban di temukan mengunakan celana pendek warna hitam dan kaos oblong berwarna hitam juga. Saat ini jasad korban di temukan sekitar lokasi satu kilo dari lokasi kejadian.

Ketika Kasat Polaraut Polres Jember Iptu M Nai, mengatakan bahwa ditemukannya korban berkat kerjasama semua pihak yang ikut membantu dalam proses pencarian waktu itu.

“Setelah ada laporan tentangkejadian waktu itu , pihak Polsek Kencong telah berkoordinasi bersama jajaran Polres Jember guna untuk melakukan pencarian korban,” tutur Iptu M Nai.

Seperti yang kita beritakan sebelumnya kejadian tenggelannya korban saat ketika korban bersama dengan belasan temannya yang mandi d sungai pada hari minggu sekitar pukul 16.00 wib.

Waktu itu setelah membersihkan longkang sekitar kurang lebih 15 orang santri pondok pesantren Assunniyyah Kencong saat mandi d sungai tersebut.

Pada saat asik asiknya mandi d sungai ada dua orang santri yang salah satunya punya keinginan berenang untuk menyeberang sungai. Akan tetapi salah satu d antaranya sesampai d tengah tidak mampu berenang karena arus deras air dan ahirnya tenggelam terseret arus derasnya air.

Baca juga : Dispora Kota Medan Usulkan Alokasi Perbaiki Stadion Teladan P-APBD TA2021

Korban d ketahui adalah Safi’i umur (18) asal Dusun Legong Desa Cakru Kecamatan Kencong.

“Waktu itu ada dua teman kami yang berniat menyebrang namun saat posisi di tengah, korban ternyata tak kuasa melawan arus air dan kurang pandai berenang dan ahirnya tenggelam,” kata Gufron. (KRO/RD/AS)