RADARINDO.co.id-Samosir : Menjelang pelaksanaan event Aquabike Jetski World Championship di Kabupaten Samosir pada 22-26 November 2023, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Samosir melalui Dinas Komunikasi dan Informatika menggelar temu pers di Kawasan Zona 4 Waterfront City Pangururan, Senin (20/11/2023).
Baca juga : Polres Jember Amankan Terduga Pelaku “Klitih”
Temu pers turut dihadiri Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom, ST, didampingi Pj. Sekda Rita Tavip Megawati, SAB Rudi SM. Siahaan, Kadis Kominfo Immanuel TP. Sitanggang, Kadis Budpar Tetty Naibaho, dan Kadis Perhubungan Laspayer Sipayung.
Kadis Kominfo Immanuel TP. Sitanggang menyampaikan, temu pers ini dilaksanakan untuk menjalin komunikasi dengan jurnalis di Kabupaten Samosir dan sebagai sarana penyerbarluasan informasi secara khususnya dalam rangka pelaksanaan event Aquabike World Championship 2023.
Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom, ST menjelaskan, pelaksanaan Aquabike Jetski World Championship akan dihelat di Danau Toba dengan tuan rumah 4 kabupaten, yakni, Karo, Dairi, Samosir dan Toba. Di Samosir sebagai salah satu tuan rumah akan berlangsung acara puncak pada tanggal 24 November 2023, namun sudah diisi dengan berbagai side event sejak tanggal 19 hingga 25 November 2023.
Baca juga : Kadisdik Langkat Tak Indahkan PerMen No.63 Tahun 2022 Petunjuk Teknis Pengelolaan Dana BOSP
“Ini merupakan sinergitas dan kerjasama kita dengan Kabupaten dikawasan Danau Toba dalam hal menggiring ke pemerintah pusat. Maka harapan saya, kita bersama mensukseskan event yang sudah sangat kita tunggu-tunggu, dimana pariwisata kita sempat tersendat akibat wabah Covid-19,” ujarnya.
Bupati berharap para jurnalis dapat menginformasikan seluas-luasnya seluruh rangkaian event ini, dengan demikian para pengunjung akan berdatangan dan akan berdampak positif dalam membangkitkan ekonomi lokal.
Dalam hal teknis dan persiapan event, Kepala Dinas Budpar Tetty Naibaho memaparkan bahwa kegiatan bertaraf internasional ini mengusung tema #UnitedSpiritOfLakeToba, dimana ini merupakan event bersama Kabupaten se-Kawasan Danau Toba yang dilaksanakan oleh pemerintah pusat melalui kolaborasi Kemenkomarves, Kemenparekraf, Kemenpora dan Pemprov Sumut.
Event yang akan diikuti oleh 128 rider dari 22 negara, termasuk 10 rider Indonesia ini, akan berlangsung sejak 22 hingga 26 November 2023. “Geliatnya akan lebih konsen di Samosir, karena rider village nya berada di Samosir. Artinya ketika melakukan aksi balapan di Karo, pagi harinya para rider akan berangkat dari Samosir dan setelah selesai akan balik lagi ke Samosir. Begitupun saat balapan di Dairi,” pungkas Tetty. (KRO/RD/P Simbolon)