RADARINDO.co.id – Tanjungbalai : Sejumlah massa mahasiswa dan pemuda menggelar aksi unjukrasa didepan Mapolres Tanjungbalai, Jum’at (21/3/2025). Dalam aksinya, massa mendesak Kapolda Sumut untuk mencopot Kapolres Tanjungbalai.
Pasalnya, massa menilai Kapolres Tanjungbalai tidak mampu menyelesaikan berbagai kasus, sehingga dianggap tak memberikan pelayanan yang baik kepada pihak pelapor. Bahkan ungkap massa, selama kepemimpinannya banyak kasus-kasus atau laporan yang “dibekukan”.
Baca juga: Walikota Padangsidimpuan Hadiri Pelantikan Bupati dan Wabup Madina
Tak hanya Kapolres, massa juga mendesak Kapolda untuk mencopot jabatan Kasat Reskrim Polres Tanjungbalai.
“Kami masyarakat Kota Tanjungbalai meminta Kapolres Tanjungbalai untuk segera mundur dari jabatannya dan angkat kaki dari Kota Tanjungbalai, karena tidak mampu menegakkan supremasi hukum di wilayah Polres Tanjungbalai,” kata Rizky dalam orasinya.
Menurut data yang diperoleh pihaknya, banyak laporan masyarakat Kota Tanjungbalai yang dinilai “dipeti es kan” oleh pihak Polres Tanjungbalai. “Hal ini harus menjadi perhatian Polda Sumut agar mengevaluasi oknum polisi demi tegaknya supremasi hukum di wilayah Polres Tanjungbalai,” teriak massa.
Berdasarkan informasi dari pelapor dengan nomor LP/B/254/XII/2024/SPKT/Polres Tanjungbalai/Polda Sumut dan nomor laporan LP/B/173/VIII/2024/SPKT/Polres Tanjungbalai/Polda Sumut, menyatakan bahwa dua laporan polisi tersebut sampai saat ini belum ada kepastian hukum yang dilakukan oleh pihak Polres Tanjungbalai.
Baca juga: Enam Jamaah Umroh RI Tewas Kecelakaan, 1 Diantaranya Anggota DPRD
“Kedua kasus dengan laporan polisi berbeda ini merupakan persoalan yang sangat krusial untuk diselesaikan secara hukum karena hal ini berdampak pada moral generasi bangsa, namun disayangkan sampai saat ini Kapolres Tanjungbalai diduga keras tutup mata,” ujar massa.
Setelah mendapatkan penjelasan dari para pejabat di Polres Tanjungbalai, para pendemo membubarkan diri, walaupun sempat terjadi keributan, namun masing-masing pihak menahan diri karena suasana puasa. (KRO/RD/HAM)