RADARINDO.co.id-Medan: Anggota Komisi II DPRD Medan Modesta Marpaung SKM, pertanyakan program kinerja Direktur Rumah Sakit Pirngadi Medan mengelola pelayanan di Rumah Sakit yang selalu yang memiliki stigma buruk, Senin (20/9/2021).
Baca juga : Komisi IV DPRD Medan Dukung Peningkatan Pelayanan di DPMPTSP
Modesta Marpaung mendorong perbaikan pelayanan sehingga rumah sakit menjadi kebanggaan warga Kota Medan.
Saat mengikuti pembahasan P-APBD TA Pemko Medan di ruang Komisi II gedung dewan Modesta Marpaung mengatakan, “Apa kendala sehingga rumah sakit tidak mampu memberi pelayanan. Masalah fasilitas alat kesehatan atau tenaga medis Sumber Daya Manusia (SDM). Tolong menjadi perhatian dan harus dirubah total,” ujarnya.
Modesta juga menyampaikan agar perbaikan sarana lift segera diperbaiki dalam upaya peningkatan pelayanan. Sehingga stikma buruk selama ini dapat diatasi.
Gayung bersambut disampaikan Sudari, sorotan yang hampir sama juga disampaikan terkait alokasi anggaran sebesar Rp 10 M di P-APBD 2021. Dimana sebesar Rp 7 Miliar untuk alat kesehatan dan Rp 3 Miliar untuk perbaikan lainnya dapat difungsikan dengan baik.
“Kita berharap anggaran itu skala prioritas perbaikan yang sangat urgen. Sehingga pelayanan di Rumah Sakit semakin bagus,” sebut Sudari.
Baca juga : DPRD Medan Gelar Paripurna Nota Jawaban Walikota
Sudari juga mengatakan, “Selama ini banyak pasien harus dirujuk ke rumah sakit lain karen di RS Pirngadi tidak siap fasilitas. Kita berharap ada out put yang Rp 10 M itu. Stigma buruk pelayanan bisa dihilangkan. Kita kan bangga kalau banyak pasien sembuh dari berbagai penyakit,” jelasnya.
Menyahuti sorotan dewan Direktur RS PirngadiMeran Suryadi Panjaitan terus berupaya melakukan pelayaman yang terbaik. Itu pun kata Suryadi, pihaknya berharap dari bantuan Komisi II DPRD Medan.
Rapat dipimpin Ketua Komisi II DPRD Medan Suriato didampingi Dhiyaul Hayati, Haris Kelana Damabik, Sudari ST, Afif Afdillah, Janses Simbolon, Wong Zum Sen dan Johannes Hutagalung. (KRO/RD/Ptr)