Landak Laut Merah Rentan Terhadap Perubahan Iklim

65

RADARINDO.co.id : Sebuah studi baru tentang landak laut merah, menyebut bahwa spesies yang bernilai komersial ini rentan terhadap perubahan iklim. Peneliti menyelidiki bagaimana populasi yang berbeda merespons perubahan di lingkungan mereka.

Hasilnya menunjukkan bahwa populasi landak laut merah di California Utara dan Selatan beradaptasi dengan kondisi lokal mereka tetapi berbeda dalam kerentanan mereka terhadap perubahan lingkungan yang diperkirakan akan terjadi di masa depan akibat perubahan iklim global dan pengasaman laut.

Baca juga : Pelaku Penganiaya Jurnalis di Medan Dikenakan UU Pers dan KUHP

Melansir nationalgeographic.co.id, temuan baru yang diterbitkan menunjukkan bahwa populasi landak laut merah di California Selatan mungkin lebih rentan terhadap perubahan iklim daripada di California Utara.

Meskipun landak laut merah di California Selatan sudah beradaptasi dengan kondisi yang lebih hangat, para peneliti menduga bahwa pemanasan lebih lanjut di lingkungan mereka mungkin lebih dari yang dapat mereka toleransi.

“Landak laut merah dari populasi California Selatan jauh lebih sensitif terhadap perubahan lingkungan daripada yang berasal dari California Utara, dan kami pikir itu mungkin karena mereka sudah mendekati semacam batas termal,” kata penulis senior Kristy Kroeker, profesor ekologi. dan biologi evolusioner di UC Santa Cruz.

Penulis pertama Emily Donham memimpin penelitian ini sebagai mahasiswa pascasarjana UCSC dan sekarang menjadi sarjana postdoctoral di UC Santa Barbara. “Landak laut merah adalah spesies perikanan yang penting di sepanjang pantai kita, jadi memahami bagaimana kemungkinan mereka terkena dampak perubahan iklim sangatlah penting,” katanya.

Baca juga : Lapas Klas I A Medan Bersama LRPPN Rehabilitasi Warga Binaan Pecandu Narkoba

Emily Donham dan peneliti dunia hewan UCSC lainnya mempelajari bagaimana populasi landak laut merah yang berbeda merespons perubahan di lingkungan mereka. Emily Donham dan peneliti dunia hewan UCSC lainnya mempelajari bagaimana populasi landak laut merah yang berbeda merespons perubahan di lingkungan mereka.

Studi tersebut mengamati efek dari tiga variabel lingkungan utama di habitat pesisir landak laut merah, yaitu suhu air, oksigen terlarut, dan pH (ukuran pengasaman laut). Perubahan iklim yang didorong oleh peningkatan karbon dioksida di atmosfer menghangatkan lautan dan mengurangi kadar oksigen di dalam air, sementara peningkatan penyerapan karbon dioksida oleh air laut menyebabkan pengasaman laut. (KRO/RD/NGG)