RADARINDO.co.id – Samosir : Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Samosir terus berupaya mempercepat pemulihan dan penataan lahan pertanian warga yang terdampak pasca diterjang banjir bandang yang melanda 4 desa di Kenegerian Sihotang, Kecamatan Harian, beberapa waktu lalu.
Baca juga : Sat Brimob Polda Sumut Kembali Gerebek Barak Narkoba dan Judi Tembak Ikan
Tim Monitoring dan Evaluasi yang terdiri SAB Bidang Tata Kelola Pemerintahan dan SDM Rudi SM Siahaan, SAB Bidang Sosial, Ekonomi dan Pembangunan Ihut Isasar Simbolon, didampingi Kalak BPBD Sarimpol Simanihuruk, Camat Harian Hartopo Manik bersama Dinas PUTR, Dinas Ketapang dan Pertanian, Dinas Dikpora, serta Kepala Desa Siparmahan, memantau langsung pekerjaan penataan lahan pertanian warga di Desa Siparmahan, Kecamatan Harian, Selasa (30/1/2024).
Saat melakukan monitoring, SAB Bidang Tata Kelola Pemerintahan dan SDM Rudi SM Siahaan meminta agar masing-masing OPD teknis kembali melakukan pendataan terhadap infrastruktur yang terdampak serta menghitung kerugian dan nilai kerusakan yang ditimbulkan.
Baca juga : Sidang Kasus Korupsi Gula Rp571 Miliar Mantan Dirut PT. KPBN dkk Terindikasi “Misterius”
Mengingat sulitnya akses ke lokasi, Rudi Siahaan meminta personil dari tiap OPD teknis dan pemerintah desa setempat untuk membantu dalam mendistribusikan bahan bakar alat berat selama proses penataan lahan berlangsung.
Ihut Isasar Simbolon juga menambahkan, agar penggunaan alat berat dapat dilaksanakan sesuai kebutuhan dilapangan dan difokuskan untuk lahan-lahan yang terdampak bermaterial bebatuan, serta meminta persetujuan warga atas penanganan lahan pertanian yang dilakukan. (KRO/RD/P Simbolon)