RADARINDO.co.id-Batu Bara: Pelaksanaan pembangunan kantor Bupati Batu Bara di pastikan rampung tahun 2023. Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Dan Tata Ruang (PUTR) kabupaten Batu Bara Bresman Simangunsong ST, saat ditemui di belakang kantor BPKAD Batu Bara, Jum’at (26/05/2023.)
Dikatakan Bresman, dirinya optimis pembangunan kantor Bupati Batu Bara akan dapat diselesaikan sebelum akhir tahun 2023. Setelah pengerjaan pondasi bangunan selesai dikerjakan, akan dilanjutkan pemasangan bagian dinding kantor menggunakan material kaca.
Baca juga : Yaspend Delisha Gelar Wisuda Diikuti 383 Lulusan
“Bagian dinding kantor Bupati itu terbuat dari bahan kaca , bukan tembok batu. Selain lebih Fleksibel, penggunaan material kaca tidak memakan waktu lama dalam pengerjaannya,” ujar Simangunsong.
Menurut Bresman lagi, selain lebih hemat waktu saat pengerjaan, ada keuntungan lainnya jika menggunakan Desain bahan kaca pada bangunan kantor bupati Batu Bara nantinya. Diantaranya dapat menghadirkan kesan mewah, menghasilkan kesan luas dan lapang, dapat membawa suasana alam masuk kedalam ruangan, peredam kebisingan dan kedap air, efektif memantulkan panas dan mudah untuk di bersihkan.
“Untuk masuk kelokasi pembangunan kantor bupati Batu Bara memang harus dapat ijin, dikarenakan dilokasi itu sedang dipenuhi Material bangunan dan para pekerja,” tegasnya lagi.
Untuk menjaga keselamatan dan keamanan bagi semuanya memang harus ada ijin kalau mau masuk lokasi. Gak boleh sembarangan masuk. Selain dipenuhi material bangunan yang berserakan, juga banyak pekerja yang sedang bekerja melaksanakan pembangunan agar dapat selesai tepat waktu.
Baca juga : Ketua PAC IPK Kecamatan Medan-Belawan Serahkan Dua SK Ranting Khusus
Setiap orang yang masuk kelokasi pembangunan kantor Bupati akan diberikan untuk memakai Sefety Vest, atau rompi pelindung diri untuk mengurangi dampak terjadinya kecelakaan akibat kontak dengan benda lain yang berbahaya saat berada dilokasi kerja, ungkap Bresman mengakhiri.
Sebagai informasi, pembangunan kantor Bupati Batu Bara berdiri di atas lahan HGU PT. Socfindo yang sudah diselesaikan pembebasannya. Lahan seluas hampir 50 hektar itu berlokasi di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Kelurahan Lima Puluh kota, Kecamatan lima puluh, kabupaten Batu Bara. (KRO/RD/DHASAM)