Peserta Kursus Desain Grafis LKP Ziona Kunjungi Rumah BUMN Gunungsitoli

39

RADARINDO.co.id – Nias : Peserta Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) Desain Grafis di LKP Ziona telah mendapatkan pelatihan keterampilan dalam bidang desain grafis, yang nantinya bisa dijadikan sebagai bekal untuk membuka usaha bidang desain grafis atau percetakan.

Baca juga : Peringati I Muharam 1446 H, PTPN 1 Regional 1 Santuni 100 Anak – anak Istimewa

Selain dari materi keterampilan dalam bidang desain grafis, peserta juga diberikan kesempatan untuk mendapatkan materi tentang kewirausaan. Beberapa materi yang dipelajari dimulai dari teknik merintis usaha, manajemen usaha, pengelolaan keuangan usaha hingga pemasaran/marketing.

Salah satu upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kemampuan berwirausaha, peserta melakukan kunjungan/studi ke Rumah BUMN Gunungsitoli, Rabu (17/07/2024). Dalam kunjungan tersebut, peserta melihat hasil-hasil karya dari Rumah BUMN Gunungsitoli dalam mengembangkan produk UMKM di Kota Gunungsitoli.

Fasilitator Rumah BUMN Gunungsitoli, Gratia G. Telaumbanua, saat menerima kunjungan peserta program PKW LKP Ziona, memberikan tips dan trik terkait strategi dalam berbisnis, mengembangkan usaha, hingga pemasaran.

Baca juga : Penggarap Lahan Ex HGU PTPN II Ketar-ketir Karena Bisa Kena Pidana

Ardila Puspa Rini, yang juga fasilitator Rumah BUMN Gunungsitoli, menyampaikan beberapa materi tentang marketplace dan perizinan usaha kepada para peserta program PKW Desain Grafis.

Sementara, Instruktur LKP Ziona, Juni Damai Yanti Waruwu yang mendampingi para peserta, berharap melalui kunjungan ke Rumah BUMN, peserta PKW LKP Ziona termotivasi untuk menjadi wirausaha.

Sedangkan Ketua LKP Ziona, Rido Waruwu, mengatakan bahwa sudah saatnya para peserta kursus tak hanya sebatas belajar di kelas saja, tapi belajar mengenal dunia kerja/usaha dan mengenal mitra dalam berbisnis, mengembangkan jejaring hingga pangsa pasar.

Menurutnya, lulusan LKP tak hanya sebatas mendapatkan pengetahuan dan sertifikat, tetapi juga mendapatkan pekerjaan dan dapat berwirausaha. Kunjungan yang berlangsung beberapa jam tersebut cukup dimanfaatkan oleh para peserta untuk mencari pengalaman, menggali informasi bahkan meningkatkan keyakinan untuk memulai usaha. (KRO/RD/Rd)