RADARINDO.co.id – Medan : Cabang olahraga (cabor) cricket pada perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumut di Lapangan Cerdas, Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang telah berakhir, Sabtu (14/9/2024). Di arena olahraga tanah air yang digelar empat tahun tersebut, Sumut berhasil meraih dua medali emas.
”Prestasi yang diraih cricket Sumut dalam perhelatan multi event olahraga tanah air sangat membanggakan dengan torehan 2 emas dan 4 perunggu, sehingga memberikan kontribusi medali bagi kontingen Sumut,” ujar Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Cricket Indonesia (PCI) Sumatera Utara (Sumut), Wangsa Amin di Medan, Selasa (17/9/2024).
Baca juga: Perlombaan Sampan Dayung Tradisional HUT ke-46 FKPPI Langkat Sukses
Amin mengatakan, keberhasilan Sumut dalam olahraga cricket berkat dukungan dan support dari semua pihak, khususnya Pj Gubernur Sumut, Ketua Umum KONI Sumut, Kadisporasu dan stakeholder serta Edy Rahmayadi sebagai Pembina PCI Sumut.
“Semoga hasil yang telah diraih cricket Sumut dapat dipertahankan dan tentunya dapat meningkatkan prestasi pada event kejuaraan nasional, khususnya dalam menghadapi PON XXIl/2028 yang digelar di NTT dan NTB,” tutur Amin
Amin mengucapkan terimakasih atas kerjasama dan partisipasi seluruh panitia, umpire, scoring, official, pemain serta segenap pendukung dalam mensukseskan PON XXI cabor Cricket di Sumatera Utara.
“Terkhusus buat Ketua Umum PP PCI, Abhiram S. Yadav yang hadir untuk memantau perkembangan atlet yang berlaga. Tetap semangat, kompak dan progresif dalam mengembangkan cricket di Nusantara tercinta,” tandasnya.
Sementara itu, Sekretaris Umum PCI Sumut, Abdul Hakim Siregar sekaligus Dosen FIK Unimed, mengungkapkan rasa bangga setelah berhasil membawa timnya meraih 2 medali emas dan 4 perunggu di ajang PON XXI/2024 Aceh-Sumut.
“Pada PON 2024, kami berhasil meraih 2 medali emas dan 4 perunggu. Alhamdulillah, cricket Sumut telah melampaui target dari target 2 emas. Kami berhasil mencapai target 2 medali emas ditambah 4 perunggu,” tambahnya.
Baca juga: Insiden Pemukulan Wasit Sepakbola PON Aceh Tuai Kecaman
Hakim juga menjelaskan bahwa pertandingan cricket berlangsung cukup ketat. “Pertandingan selama PON 2024 berjalan ketat. Tetapi karena kami saling mendukung satu sama lain, akhirnya kami bisa meraih kemenangan. Semangat kebersamaan dan saling mendukung, ini adalah kunci keberhasilan kami menuju prestasi emas,” ujarnya.
Hakim menambahkan, keberhasil tim cricket Sumut meraih prestasi emas berkat support dan dukungan tanpa pamrih jajaran Unimed, khususnya Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK).
“Ucapan terimakasih kepada Rektor Unimed, Ketua Senat Unimed dan Dekan FIK Unimed serta seluruh civitas akademik Unimed atas bantuannya sejak terbentuknya tim cricket Sumut hingga pertandingan PON 2024. Apalagi tim cricket Sumut berkekuatan 28 atlet putra dan putri sebanyak 18 atlet dari mahasiswa Unimed,” sebut Hakim. (KRO/RD/Ant)