SDN 018 Kubang Jaya Siak Hulu Kampar Pelaksanaan ANBK Komputer Sangat Dibutuhkan

218
SDN 018 Kubang Jaya Siak Hulu Kampar Pelaksanaan ANBK Komputer Sangat Dibutuhkan
SDN 018 Kubang Jaya Siak Hulu Kampar Pelaksanaan ANBK Komputer Sangat Dibutuhkan

RADARINDO.co.id – Kampar : Menjelang pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) yang akan dilaksanakan pada bulan Nopember 2021 mendatang.

SDN 018 Kubang Jaya kecamatan Siak Hulu kabupaten Kampar mulai melakukan persiapan untuk membuat soal soal materi, dalam pelaksanaan ANBK yang saat ini di program pemerintah untuk mempercepat kinerja para guru dan siswa siswi disekolah.

Baca juga : SDN 021 Kepau Jaya Siak Hulu Kampar Sosialisasikan ANBK Kepada Guru dan Siswa

Kunjungan Awak Media, Selasa (05/10/2021) sekira pukul 09.00 Wib di SDN 018 Kubang Jaya, langsung disambut Kepsek SDN 018 Kubang Jaya Zulimar SPd, diruang tamu Kepsek Zulimar S.Pd mengatakan, “Sudah lama, Pak Wartawan tidak berkunjung ke SDN 018 Kubang Jaya,” ucapnya dengan nada terseyum.

Ditanyakan perkembangan pembangunan dan peningkatan bangunan sekolah, serta kegiatan sekolah selama Pandemi Covid-19.

Serta Pemberlakuan Tatap Muka (PTM) di SDN 018 Kubang Jaya. Zulimar. S.Pd mengungkapkan, kalau masalah pembangunan belum ada perubahan masih seperti yang dulu, ungkapnya.

Lanjut Zulimar, sewaktu diberlakukan Pembelajaran secara Daring di masa Pademi Covid-19, kami pihak sekolah masuk kerja seperti biasa.

“Para guru dan staf melaksanakan pekerjaan sesuai porsinya masing masing. Dan saat ini telah dilaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM). Biarpun diberlakukan tatap muka, kami pihak sekolah tetap mematuhi Protokol Kesehatan,” ucap Zulimar.

Ditanyakan pelaksanaan ANBK kedepannya, Zulimar mengatakan, memang awal Nopember nanti kita melaksanakan ANBK.

Baca juga : Danlantamal I Ziarah dan Tabur Bunga di TMP BB

Cuma ada kendalanya SDN 018 Kubang Jaya saat ini butuh Komputer (Laptop) untuk menunjang pelaksanaan ANBK, kalaupun belum dapat bantuan dari pihak pemerintah.

“Kami upayakan memakai Laptop para guru ataupun milik siswa siswi yang punya dirumah,” pungkasnya.(KRO/RD/SM)