SMPN 2 Kampar Kiri Hilir Laksanakan Pelatihan Pembuatan Media Interaktif dan Google Classroom

191
SMPN 2 Kampar Kiri Hilir Laksanakan Pelatihan Pembuatan Media Interaktif dan Googel Classroom
SMPN 2 Kampar Kiri Hilir Laksanakan Pelatihan Pembuatan Media Interaktif dan Google Classroom

RADARINDO.co.id – Kampar : Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Covid-19 khususnya dikabupaten Kampar yang saat ini masih di Level-3. Hasil pantauan Awak Media Kegiatan sekolah dalam proses belajar mengajar masih secara Daring, SMPN 2 Kampar Kiri Hilir melaksanakan kegiatan Pelatihan Pembuatan Media Interaktif dan Penggunaan Google Classroom.

Baca juga : Seorang “Pemuda Setempat” Aniaya Karyawan Toko Diamankan Polsek Medan Labuhan

Kegiatan ini Ditaja oleh Mahasiswa Kukerta Universitas Riau, Selasa (03/08/2021) Dengan mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes) Kegiatan ini dilaksanakan dan dihadiri, Kepsek SMPN 2 Kampar Kiri Hilir Syusilayarni SPd, MPd, para guru dan karyawan, Dosen FKIP Universitas Riau Piki Sentri Pernantah MPd, Dosen Pembimbing Lapangan Yogi Riantama Isjoni SE, MM.

Serta Para mahasiswa mahasiswi Kukerta Universitas Riau (UNRI). Dalam sambutannya selaku Kepsek SMPN 2 Kampar Kiri Hilir mengucapkan terima kasih kepada Dosen Pembimbing Lapangan Yogi Riantama Iskoni SE, MM beserta mahasiswa mahasiswi Kukerta UNRI yang sudah menyempatkan diri untuk memberikan pelatihan pelatihan dan materi pembuatan Media Interaktif dan Penggunaan Google Clasroom, ucap Syusilayarni.

Baca juga : Ketua PWOIN Sumut Rajendra Sitepu Ajak Media Sebagai Motor Cerdaskan Anak Bangsa

Lanjut Kepsek Syusilayarni, mengungkapkan, Hendaknya kegiatan pelatihan dan diberikannya materi materi ini nantinya bermamfaat untuk mengoptimalkan Kompetensi yang profesional bagi para guru guru dan karyawan SMPN 2 Kampar Kiri Hilir.

“Harapan kami dimasa Pandemi Covid-19 ini proses belajar masih dilakukan secara Daring, semoga pihak Universitas Riau masih mau bekerjasama untuk terus memberikan pelatihan pelatihan dengan memberikan materi materinya untuk masa yang akan datang”, tutup Syusilayarni. (KRO/RD/SM)