RADARINDO.co.id – Medan : Pakar Komunikasi Indonesia, Prof Effendi Gazali menyatakan, sudah saatnya perusahaan membuka diri dan mengantisipasi derasnya arus informasi, sehingga PTPN IV Regional I sebagai salah satu perusahaan yang bergerak dalam industri kelapa sawit dapat menjadi pioneer guna tercapainya cita-cita pemerintah khususnya dalam bidang ketahanan energi dan ketahanan pangan nasional.
Hal itu diungkapkannya dalam acara Talkshow dan Sharing Session Corporate Communication di Aula Sawit PTPN IV Regional I Jalan Sei Batanghari No. 2 Medan, Rabu (19/2/2025).
Stigma tertutup dari perusahaan perkebunan terhadap akses informasi khususnya di tengah perkembangan informasi digital, akhirnya dibatalkan dengan eksistensi Media Komunikasi PTPN IV Regional I yang dikenal dengan nama N4RI Media Corporate.
Prof Effendi Gazali juga memberikan masukan bahwa kedepannya diperlukan Co-Creative yang terbentuk di N4RI Media Corporate yang tentu saja dibutuhkan konsistensi dari para Agent of Communication (AoC) yang terbentuk di PTPN IV Regional I.
“Jika hal tersebut dilakukan secara konsisten saya yakin N4RI Media Corporate yang ada di PTPN IV Regional I ini akan menjadi Role Model bagi kemajuan media komunikasi korporasi di Perusahaan Perkebunan dan tidak tertutup kemungkinan dapat menjadi Benchmarking bagi Perusahaan BUMN,” tukasnya.
Sementara, Region Head PTPN IV Regional I, Rurianto, menyampaikan bahwa di era digital saat ini komunikasi menjadi salah satu elemen kunci dalam membangun citra dan reputasi Perusahaan. Strategi komunikasi yang tepat tidak hanya mampu meningkatkan kredibilitas perusahaan, tetapi juga akan memperkuat sinergitas dengan media dan stakeholder lainnya yang pada akhirnya memberikan nilai tambah khususnya untuk membangun citra perusahaan.
Baca juga: Kapolres Nisel Gelar “Kopi Manis” Bersama Wartawan
Dalam kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Teguh Usis Konsultan Media dan Komunikasi Spora Comm yang secara teknis memberikan paparan tentang bagaimana Corporate Communication harus dapat sejalan terhadap tujuan dan visi misi program Pemerintah. (KRO/Rilis/Erwin Fals)