RADARINDO.co.id-Jakarta: Guna mengamankan aset milik perusahaan,
Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) melakukan sinergi dengan Pusat Intelijen TNI Angkatan Darat (Pusintel AD), pengamanan serta penyelamatan areal milik PTPN Group.
Demikian dikatakan Direktur Hubungan Kelembagaan Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) M. Arifin Firdaus. Ia mengatakan perusahaan memiliki luas lahan sekitar 1,2 juta hektar (ha), sekitar 81.000 ha di antaranya digarap pihak eksternal.
Baca juga : 287 Jamaah Calon Haji Asal Batu Bara Ikuti Tradisi Tepung Tawar
“Tahun 2023 dan 2024 akan menjadi salah satu fokus PTPN untuk melakukan penyelamatan areal yang terokupasi oleh pihak eksternal itu,” ujarnya sesuai dilansir Kompas.com, Sabtu (27/5/2023).
Dalam upaya optimalisasi aset negara tersebut, pihaknya terus mengutamakan upaya persuasif dan humanis. Dengan memberikan tali asih dan kemitraan kepada para penggarap yang dengan sukarela mengembalikan lahan garapannya.
“Kami juga melakukan sinergi dengan pihak-pihak terkait, termasuk dengan pihak kepolisian dan TNI AD, khususnya dengan Pusat Intelijen TNI Angkatan Darat,” ucapnya.
Sementara itu, Komandan Pusintel AD, Brigjend Yudha Medy menyambut baik sinergi ini dan memastikan pengamanan dan penyelamatan areal milik PTPN Group tersebut. Yudha mengusulkan agar kedua belah pihak segera melakukan focus group discussion (FGD) sebelum membuat perjanjian kerja sama antara PTPN III dan TNI AD, sebagai payung hukum atas sinergi tersebut.
Baca juga : Pembangunan Kantor Bupati Batu Bara Selesai Tahun 2023
“Tentunya kami juga akan memfasilitasi PTPN III guna proses audiensi terlebih dahulu dengan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) sebelum melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama ini,” ujarnya.
Sejumlah pihak menyambut baik PTPN III menggandeng TNI AD dalam hal pengamanan dan penyelamatan aset milik PTPN III. Masyarakat menaruh harapan besar agar lahan atau aset selua 81.000 ha yang digarap atau diokupasi pihak eksternal dapat dikuasai kembali oleh PTPN III. (KRO/KPMS/JULI S)