Rekonstruksi Penembakan 3 Polisi di Lampung Digelar, Begini Peristiwanya

21

RADARINDO.co.id – Lampung : Komandan Satuan Pelaksana Penyidikan (Dansatlak Idik) Denpom II/3 Lampung, Kapten CPM Kurinci, memimpin rekonstruksi detik-detik penembakan tiga anggota polisi saat menggerebek arena judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Lampung.

Dalam rekonstruksi, terungkap bahwa tersangka Kopda Basarsyah melakukan penembakan seorang diri dan menewaskan AKP (Anumerta) Lusiyanto (Kapolsek Negara Batin), Aipda (Anumerta) Petrus Apriyanto, serta Briptu (Anumerta) Ghalib Surya Ganta.

Baca juga: Oknum Polisi Pangkat Bripka Dipecat Kasus Perzinahan

Dansatlak Idik Denpom II/3 Lampung, Kapten CPM Kurinci menyebut, pada adegan 43, tersangka Kopda Basarsyah melihat korban 1 (Aipda Petrus) mendekati dirinya sambil mengacungkan senjata. “Tersangka melihat korban 1, lalu menembak sebanyak 2 kali,” kata Kurinci, Kamis (17/4/2025).

Adegan lalu berlanjut dengan anggota kepolisian yang melakukan penggerebekan melihat Aipda Petrus terkapar dekat arena sabung ayam. Penembakan berikutnya dialami oleh Kapolsek Negara Batin, AKP Lusiyanto yang ketika itu menghadang satu unit mobil yang hendak kabur dari lokasi.

Ketika itu, AKP Lusiyanto mendengar jatuhnya korban dari pihaknya dan melihat Kopda Basarsyah sedang memegang senjata laras panjang. AKP Lusiyanto lalu mengarahkan pistolnya ke arah Kopda Basarsyah dengan maksud melumpuhkan.

Pada adegan 48a dan 48b, tersangka Kopda Basarsyah melihat AKP Lusiyanto mengarahkan senjata, lalu Kopda Basarsyah menembak AKP Lusiyanto tiga kali hingga korban terjatuh di dekat mobil.

Penembakan selanjutnya diperlihatkan mulai dari adegan 58-60, saat Kopda Basarsyah melarikan diri dari TKP. Saat kabur itu, Kopda Basarsyah melihat Briptu Ghalib sedang mengarahkan senjata laras panjang ke saksi/tersangka Peltu Lubis.

Baca juga: Ngaku Dapat Bisikan Gaib, Pria Nekat Pakai Mukena Masuk Shaf Perempuan

Kopda Basarsyah sempat terjatuh hingga senapannya terpental. Karena melihat Briptu Ghalib sedang membidik, dia meraih senapannya dan menembak sebanyak tiga kali. (KRO/RD/Komp)