RADARINDO.co.id – Medan : Tiga orang mengaku sebagai oknum Aparat Penegak Hukum (APH), menangkap seorang pemuda berinisial ML diduga pemain judi online.
Penangkapan tersebut terjadi di salah satu kedai kopi seputaran Sei Sikambing Medan tak jauh dari loket bus jurusan Medan-Banda Aceh pada Jum’at (26/5/2023) sekitar pukul 18.20 Wib.
Baca juga : Tengku Rinel SEVP PTPN III Dukung UMK di Pekan Inovasi dan Investasi Sumatera Utara 2023
Namun, ketiga oknum yang mengaku sebagai APH tersebut diduga telah menerima imbalan sejumlah uang untuk membebaskan ML dari jeratan hukum.
Pasalnya, tak berselang lama setelah penangkapan itu terjadi, ML yang diduga bermain judi online di situs PulauToto tersebut, sudah tampak gentayangan mondar-mandir di seputaran loket bus antar provinsi itu.
Sejumlah warga setempat yang melihat penangkapan ML, sangat menyayangkan aksi ketiga oknum APH yang belum diketahui dari institusi mana tersebut.
Warga menduga, ketiga oknum tersebut sengaja melepaskan ML lantaran telah menerima cuan dari terduga pelaku.
“Sudah pasti dapat uang dari ML, makanya dilepas. Karena kami lihat ML mondar-mandir di sini kayak tak ada kejadian,” ucap salah seorang warga yang tidak mau disebut namanya dan diamini warga lainnya.
Sayangnya, warga tidak mengetahui siapa nama ketiga oknum tersebut dan dari institusi mana. Menurut warga, penangkapan tersebut berlangsung sangat cepat.
Selain itu, ketiga oknum yang mengaku APH tersebut langsung membawa ML menggunakan kenderaan roda empat, namun tak diketahui entah kemana.
Warga memastikan bahwa ML tidak langsung diboyong ke kantor polisi. Hal itu terbukti, setelah ML ditangkap dan tidak berselang lama sudah tampak lagi berkeliaran.
Baca juga : Bupati Humbahas Harapkan Pelayanan RSU Doloksanggul Lebih Baik
“Kami pastikan kalau ML tak dibawa ke kantor polisi. Karena kalau dibawa ke kantor polisi, ML pastinya belum keluar. Setidaknya di BAP dahulu,” ujar warga.
Sementara, ML saat dikonfirmasi mengakui atas penangkapan dirinya. Namun, ML enggan membeberkan berapa uang yang diberikan kepada oknum yang mengaku APH tersebut.
“Benar saya ditangkap. Tapi syukurlah bisa dibebaskan. Lumayan jugalah uang yang habis. Tidak apa, yang penting bebas,” ucap ML dengan gaya angkuhnya. (KRO/RD/Aryo)