RADARINDO.co.id – Labuan Bajo : Kapolres Manggarai Barat Nusa Tenggara Timur (NTT), AKBP Felli Hermanto diduga melakukan penganiayaan terhadap anggotanya. Kasus tersebut pun bikin geger media sosial hingga viral.
Baca juga : Nias Utara Diguncang Gempa Magnitudo 4,3
Terkait kasus dugaan penganiayaan itu, Kapolda NTT, Irjen Pol Johanis Asadoma, menegaskan akan melakukan penyelidikan. “Kami akan selidiki lebih dalam mengapa ini bisa terjadi,” kata Kapolda NTT, dikutip dari okezone, Sabtu (28/1/2023).
Diketahui, seorang anggota Polisi berpangkat Bripka berinisial SR mendapatkan perawatan di RS Siloam Labuan Bajo, setelah diduga mendapatkan pukulan dan tendangan dari Kapolres Manggarai Barat di Pos Jaga Markas Polres Manggarai Barat.
Baca juga : Korsel Dilanda Resesi Seks, Warga Enggan Nikah dan Hamil
Menurut Johanis, kejadian tersebut merupakan urusan internal Kapolres dan bawahan, sehingga perlu diselesaikan secara kekeluargaan antara kedua belah pihak agar situasi menjadi kondusif dan nyaman.
Namun, dirinya membantah pemukulan terhadap bawahan adalah bagian dari standar operasional prosedur (SOP) yang berjalan di dalam tubuh Polri.
Johanis berharap, masalah tersebut bisa diselesaikan dengan baik antara Kapolres dan anggota Polisi yang bersangkutan dengan melihat fakta yang terjadi. (KRO/RD/OKZ)