RADARINDO.co.id – Singkil : Masyarakat mengapresiasi dan merasa senang atas pembangunan talut, penimbunan serta pengaspalan jalan menuju Desa Telok Rumbia, Kecamatan Singkil, Kabupaten Aceh Singkil.
Baca juga : Plh Sekda Buka Survei Akreditasi RSU Inanta Padangsidimpuan
Pasalnya, selama ini masyarakat khususnya di Desa Telok Rumbia memang sangat mengharapkan pembangunan jalan tersebut guna mendukung peningkatan perekonomian serta lebih melancarkan dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.
“Kami mengapresiasi dan sangat senang atas pembuatan talut, penimbunan serta pengaspalan menuju Desa Telok Rumbia yang berjalan lancar tanpa hambatan. Hal ini memang sudah menjadi impian kami sejak dahulu. Kami ucapkan terimakasih kepada pemerintah dan kontraktor yang telah peduli akan kemajuan didaerah kami,” ujar sejumlah warga Desa Telok Rumbia, Sabtu (18/11/2023).
Warga mengaku pernah kesal, dimana pembangunan jalan yang dianggarkan pemerintah mencapai Rp 21 miliar itu, sempat terkendala dampak oknum-oknum kontraktor tak bertanggungjawab. Padahal kata warga, proyek tersebut bukan lantaran terkendala dana, namun akibat pihak rekanan yang “curang”.
Baca juga : Sejak Tahun 2020 Dikerjakan, Pembangunan Kantor Disdukcapil Aceh Singkil Tak Juga Rampung
“Dahulu sempat terbengkalai dan kesannya para kontraktor tidak bertanggujawab. Padahal kalau kita kaji ulang bukan masalah terkendala dana, tapi kontratornya tidak bertanggungjawab sehingga pembangunan sempat terhenti,” ungkap warga yang enggan menyebut namanya.
Sebelumnya, para pekerja pada proyek tersebut saat ditemui beberapa waktu lalu, mengungkapkan bahwa talut yang pernah dipasang oleh pekerja sebelumnya, banyak yang tidak bisa difungsikan.
“Takutnya, sedikit saja alat berat meratakan, badan jalan amblas bergeser ke arah parit. Jadi, terpaksa buat talut kembali. Padahal anggaran untuk pembuatan jalan ini cukup jauh jumlahnya dibandingkan sebelumnya,” sebutnya. (KRD/RD/*)
