Siswa PKBM dan Paket C Tak Diizinkan Ikuti SNMPTN

RADARINDO.co.id – Jakarta : Ketua Lembaga Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), Prof Mochammad Ashari mengatakan, siswa PKBM atau Paket C tidak diizinkan untuk ikut Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Namun demikian, siswa PKBM dan Paket C masih bisa ikut UTBK SBMPTN dan jalur mandiri.

Baca juga : Musim Kering Berdampak Terhadap Hasil Produksi Kelapa Sawit Nasional

Dikatakannya, siswa PKBM dan Paket C masih dibolehkan untuk ikut SNMPTN. Bahkan, ada 144 siswa PKBM dan Paket C yang lolos dari undangan SNMPTN. “Namun di SNMPTN tahun ini jumlah yang diterima nihil. Hal ini pun menjadi pertanyaan,” ucapnya di Jakarta beberapa waktu lalu, melansir kompas.com.

Dia menyebut, alasan siswa PKBM dan Paket C tidak diizinkan ikut SNMPTN, karena jalur undangan ini benar-benar menyeleksi siswa berdasarkan prestasi akademik lewat nilai raport dan prestasi non akademik.

Baca juga : Tawakkol Karman, Wanita Berhijab Peraih Nobel

“Itu artinya, hanya siswa-siswa yang memiliki prestasi setara yang ikut dan diundang disini, diseleksi. Untuk fairness-nya, maka sesama sekolah harus terstandar. Jadi yang ikut disini, yang sistem pembelajarannya setara modelnya,” tegasnya.

Direktur Eksekutif LTMPT, Budi Prasetyo Widyobroto menambahkan, meski tidak diizinkan ikut SNMPTN, tapi tidak untuk jalur UTBK SBMPTN dan jalur mandiri.

“Di jalur UTBK SBMPTN dan jalur mandiri tidak masalah. Kami sudah koordinasi dan rapat dengan PKBM dan Direktur Pendidikan Luar Biasa, kenapa PKBM dan paket C tidak diizinkan, karena sekolah-sekolah reguler banyak yang protes,” terangnya. (KRO/RD/KOMP)