RADARINDO.co.id – Medan : Seorang pria yang berprofesi sebagai rentenir alias lintah darat sebut saja Luhuti (bukan nama sebesarnya) sudah beberapa kali menagih hutang kepada seorang wanita sebut saja Mirasantika (bukan nama sebenarnya).
Namun selalu gagal, dengan alasan belum ada uang. Namun Luhuti sang lintah darat justru mengancam akan menyita semua barang yang ada dalam rumah Mirasantika. Ia pun minta waktu seminggu.
Baca Juga : Team Opsnal Polsek Siak Hulu Tangkap Pelaku Pengedar SS
Apa satu minggu kata, Luhuti, dari kemarin kau alasannya satu minggu terus, itu aja permintaan nya, tapi hutang belum dibayarkan juga, demikian ucap sang lintah darat dengan nada ketus.
Dengan ditagih hutang sedemikian rupa membuat Mirasantika kebingungan, karena memang suami Mirasantika sudah tidak ada kabar beritanya sejak pergi merantau beberapa waktu lalu.
“Masalahnya suami saya belum pulang bang, jangankan kirim uang, kabarnya aja nggak ada,” ucap wanita berparas cantik berkulit putih dengan nada sedih.
Mirasantika berjanji pada Luhuti sang lintah darat akan segera melunasi hutang saat sudah punya uang, Luhuti kemudian memberikan tempo dua hari dari kedatangannya.
Dua hari berselang sang lintah darat, kembali datang ke rumah Mirasantika untuk menagih utangnya yang sudah lama belum juga di bayarkan.
Pada pertemuan kali ini, alasan yang dikemukakan Mirasantika tetap sama, belum ada uang untuk bayar utang.
Jadi bagaimana? sudah ada uangya ? tanya Luhuti kembali kepada Mirasantika. Namun ujar wanita yang sudah ditinggal suami pergi merantau, tetap tidak bisa membayar hutangnya kepada sang linta darat karena memang tidak punya uang sepeser pun.
Kemudian dengan kelicikan akal terus memberikan ancaman akan mengambil semua barang barang nya dan juga sertifikat rumah milik Mirasantika.
Namun Mirasantika senantiasa memohon agar rumahnya tidak disita dan menyanggupi apapun risikonya. Akhirnya timbul niat yang tidak baik dari Luhuti untuk meminta jatah kesayangan sang suami pada wanita berparas cantik itu. Dengan dalih bahwa suaminya sudah lama pergi.
Kasihan juga si Mirasantika, apa gue manfaatin saja ya, pikir Luhuti terdiam, Mirasantika kemudian mengalah dan siap memberikan rumahnya jika memang tidak ada solusi lain dalam hatinya.
Akhirnya Luhuti pun memberi penawaran. Ya sudah kalau begitu begini saja kamu kan kesepian nih nggak ada suami, saya siap menolong. Semua hutangmu dan saya anggap lunas, asal kamu mau sama saya lima kali ujar Luhuti dengan senyum.
Mirasantika sempat kebingungan atas permintaan sang bandot tua lintah darat. Namun saat dia terancam di usir dari rumahnya sendiri akhirnya Mirasantika tak kuasa menyerah pasrah dan menerima tawaran itu.
Baca Juga : Polres Batu Bara Amankan Pria Cabuli Anak di Bawah Umur
“Baiklah saya siap atas syaratnya,” kata Mira, mendengar persetujuan dari Mira, sang lintah darat pun menyambut gembira seperti pepatah lama pucuk di cinta ulam pun tiba.
Kemudian Luhuti pun langsung minta ganti “birahi” saat itu juga, sebagai angsuran pertama.
Setelah kejadian itu, Mirasantika sempat menyesali atas perbuatannya ia merasa sudah mengkhianati suaminya Andi yang sedang pergi merantau entah kemana dan meski tidak ada kabar beritanya hingga kini.
Pengalaman pahit ini dirasakan Mirasantika selama beberapa kali ia harus rela memberikan tubuhnya untuk dicicipi lintah darat. Meski hatinya hancur dengan keputusan itu.(RDO/RD/tim)