RADARINDO.co.id – Aceh : Aceh masuk kategori finalis Pesantren Award 2025 yang dilaksanakan Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia melalui Direktorat Pesantren. Adapun ketiga finalis tersebut masing-masing Provinsi Aceh, Sumatera Barat, dan Jawa Timur
Kadis Pendidikan Dayah Aceh, Dr Munawar MA, menyambut baik atas terpilihnya Bumi Serambi Mekkah masuk kategori finalis Pesantren Award 2025.
Baca juga: Dinkes Sumut Tunda Pembayaran Penanganan Pasien Covid-19 Rp18,9 Miliar
Menurut Munawar, terpilihnya Aceh sebagai finalis Pesantren Award 2025 adalah wujud komitmen nyata Gubernur H Muzakir Manaf (Mualem) dan Wakil Gubernur H Fadhlullah SE (Dek Fadh) dalam kepemimpinannya mewujudkan Aceh yang bermartabat.
“Atas nama Pemerintah Aceh dan seluruh masyarakat, kita menyambut dengan penuh rasa syukur serta bangga atas terpilihnya Aceh sebagai salah satu finalis pada ajang Pesantren Award 2025 yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama RI,” ucapnya, Senin (22/9/2025).
Menurutnya, penghargaan ini bukan semata-mata untuk pemerintah, melainkan menjadi cerminan dari semangat para ulama, dayah, pesantren, santri, serta seluruh lapisan masyarakat Aceh.
Ini terlihat dari wajah Aceh yang terus menjaga tradisi pendidikan Islam dan nilai-nilai keislaman yang sudah mengakar kuat di Bumi Serambi Mekkah.
“Saya mengajak seluruh masyarakat Aceh untuk terus mendukung dan mendo’akan agar perjuangan ini mendapat hasil terbaik, serta menjadikan momentum ini sebagai dorongan untuk meningkatkan kualitas pendidikan pesantren di Aceh kedepan,” harapnya.
Baca juga: Ahli Waris Korban Tertimpa Pohon Milik PT Darsum Tempuh Jalur Hukum
Adapun proses pemilihan ini sudah melalui mekanisme seleksi yang kompetitif. Selanjutnya, Rabu (24/92025) mendatang, Pemerintah Aceh akan mengikuti seleksi terakhir melalui presentasi dan wawancara yang akan disampaikan oleh Gubernur atau Wakil Gubernur Aceh.
Sebelumnya, Kemenag RI melalui Direktorat Pesantren resmi mengumumkan daftar finalis Pesantren Award 2025. Ajang ini menjadi panggung apresiasi sekaligus wadah inovasi pesantren dalam memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat. (KRO/RD/Trb)