RADARINDO.co.id – Jember : Bupati Jember, Muhammad Fawait beserta istri Ghyta Eka Puspita, membagikan sembako untuk tim suksesnya (timses), Minggu (16/3/2025).
Namun ironisnya, pembagian sembako untuk timses tersebut menggunakan fasilitas negara, dalam hal ini milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember, diantaranya aula lantai dua Pendapa Wahya Wibawa Graha.
Baca juga: Pemerintah Akan Bangun 20 Ribu Rumah untuk Guru
Pada kegiatan di Pendapa Wahya Wibawa Graha milik Pemerintahan Kabupaten Jember tersebut, digelar acara buka bersama antara Fawait dengan ratusan tim sukses yang mendukungnya di Pilkada 2024 lalu.
Fawait tidak berbicara banyak. Pidato politikus 37 tahun itu hanya berlangsung sekitar 1 menit saja. Selebihnya, ia hanya menyalami para timses dan membagi-bagikan bingkisan paket sembako.
“Ada beras 5 kg, mie instant, minyak goreng, gula, juga sarung. Memang asli tidak ada uangnya. Setidak-tidaknya ini ada perhatian ke teman-teman,” ungkap salah seorang peserta dalam acara itu.
Menurut dia, Fawait berpesan agar terus didukung dalam tugasnya menjalankan pemerintahan. Namun, sumber yang tidak mau disebutkan namanya secara terbuka itu enggan berspekulasi soal tidak harmonisnya hubungan Fawait dengan Wakil Bupati Djoko Susanto.
Dalam foto, hanya Bupati dengan istrinya saja yang terlihat. Sedangkan Wakil Bupati Jember, Djoko Susanto tidak terlihat. “Kami yang dibawah ini susah berkomentar. Kami hanya berharap semoga baik-baik saja,” ucapnya.
Baca juga: Bupati Humbahas Tinjau Lokasi Longsor di Pakkat
Sementara, Kepala Bagian Umum Sekretariat Pemkab Jember, Andreas Permana Harahap, enggan menanggapi perihal konfirmasi terkait sumber anggaran untuk menjamu timses maupun pemakaian fasilitas negara tersebut. “No comment,” jawabnya singkat. (KRO/RD/An)