RADARINDO.co.id – Medan : Aktivis LSM dan sejumlah elemen masyarakat bakal mendatangi gedung wakil rakyat. Mereka menyoroti anggaran belanja tak terduga dan lain-lain.
Mereka akan mendesak agar Bupati segera menjelaskan realisasi laporan operasional beban biaya tak terduga tahun angggaran 2020 sebesar Rp3.313.479.500 dan tahun 2021 sebesar Rp10.628.247.278.
Baca Juga : 11 Kasus Gagal Ginjal Akut Pada Anak, Gubsu Perintahkan Kewaspadaan Dini
Sumber yang belum bersedia menjelaskan jati dirinya itu mengatakan terdapat juga belanja tak terduga tahun 2020 sebesar Rp66.697.144.313,29 dan tahun 2021 sebesar Rp11.330.338.835.
Mereka menduga oknum Bupati diduga telah menyalahgunakan wewenang sehingga berdampak buruk bagi keuangan daerah.
“Kami ingin tahu apa bedanya beban biaya tak terduga dengan belanja tak terduga. Karena sampai saat ini Bupati masih bungkam tak mau menjelaskan,” ujar sumber.
Baca Juga : Kapolri: Kapolda Tak Mampu Kembalikan Kepercayaan Publik Akan di Evaluasi
Hingga berita ini dilansir Bupati DS belum memberi penjelasan atas konfirmasi dimaksud. Benarkah anggaran biaya fan belanja tak terduga melanggar ketentuan. (KRO/RD/TIM)