DPRD Medan Minta Penanganan Drainase Agar Berkolaborasi

112
DPRD Medan Minta Penanganan Drainase Agar Berkolaborasi
DPRD Medan Minta Penanganan Drainase Agar Berkolaborasi

RADARINDO.co.id-Medan: Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kota Medan, Edwin Sugesti Nasution turun untuk meninjau kondisi drainase dan giring-giring tepatnya kawasan yang ada di bawah jembatan Tol Bandarselamat, Kecamatan Medan Tembung.

Menurut Edwin salah satu faktor penyebab banjir di daerah tersebut ketika hujan turun deras akibat sumbatnya gorong-gorong dan drainase yang melintang satu sisi ke sisi lqinnya diketahui sudah tertutup tanah dan mengering serta di tumbuhi rumput.

Baca juga : DPRD Setuju Toilet PUD Pasar Medan Gratis

Drainase di kawasan pintu Tol Bandarselamat ini harus segera dilakukan pengorekan dan pemeliharaan semua sampah serta timbunan tanah harus segera dibuang.

“Niscaya ditempat ini akan terhindar dari banjir, karena luas drainase juga dari 1,5 meter semakin kedalam semakin mengecil dan dampaknya aliran air juga tidak mampu mengalir sampai ke arah perumahan Citra Land,” cetusnya, Kamis (25/11).

Politisi dari Partai PAN ini pun menegaskan kembali, bahwa permasalahan  drainase dan gorong-gorong tersebut sebenarnya diharapkan menjadi tanggung jawab pihak PT. Jasa Marga dalam pemeliharaannya bersama Pemko Medan dan Pemprovsu.

Meskipun begitu, Pemko Medan melalui Dinas PU Kota Medan tetap peduli dengan menurunkan tim untuk menarik dan membersihkan drainase dan gorong-gorong yang telah dipenuhi dengan berbagai sampah dari plastik dan lain sebagainya.

Baca juga : DPRD Medan: Pemerintah Diminta Perhatikan Kesejahteraan Guru

“Jadi permasalahan sampah ini merupakan tanggung jawab kita bersama termasuk juga Pemko Medan, Pihak Jasa Marga dan Pemprovsu serta pemerintah pusat agar kota Medan dapat terbebas dari masalah  banjir,” tegasnya.

Pada kesempatan itu, Edwin Sugesti Nasution juga turut melakukan pengorekan sampah yang banyak ditemui di dalam gorong-gorong termasuk telah terjadinya pengerasan drainase akibat dipenuhi oleh tanah yang sudah mengeras. (KRO/RD/Ptr)