Istri Siri Ditikam Suami Lantaran Tak Mau Hubungan Lagi, Pelaku Lalu Gantung Diri

90

RADARINDO.co.id: Seorang wanita berinisial TR (43) di Kota Batu, Jawa Timur, mengalami kritis setelah ditikam oleh suami sirinya berinisial M (53) beberapa waktu lalu. Namun, setelah menikam istri sirinya, pelaku malah nekat akhiri hidup dengan gantung diri.

Baca juga : Rudapaksa Siswi SMP Hingga Hamil, Asisten Dosen di Medan Diburu Polisi

Ketua RT setempat, Arif mengatakan, M mendatangi rumah korban sekitar pukul 07.30 WIB. Beberapa waktu sebelumnya, korban sempat bertemu istri Arif untuk meminta tolong rumahnya diawasi.

“Bilang ke istri saya, kalau Bu TR ini mau kedatangan suaminya. Minta rumahnya terus diawasi, katanya khawatir kalau ada apa-apa,” ungkap Arif, seperti dilansir dari tribunmedan.com, Sabtu (18/11/2023).

Kemudian, istri Arif mengawasi rumah korban. Setelah itu pelaku datang menggunakan sepedamotor yang diparkir menghadap Barat didepan gedung sekolah dasar.

Pelaku yang saat itu mengenakan jaket lengan panjang berwarna merah dan memakai helm, kemudian masuk ke dalam rumah korban.

“Sepertinya diparkir di depan SD menghadap barat, dugaan saya supaya bisa cepat kabur. Karena biasanya orang kalau ke rumah Bu TR diparkir di depan rumahnya langsung,” ungkapnya.

Tidak lama kemudian, terdengar suara kedua anak korban minta tolong. Istri Arif yang mendengar suara teriakan itu segera meminta pertolongan kepada warga lainnya. Kemudian pelaku kabur meninggalkan korban. Kemudian, korban dengan kondisi luka tusuk di bagian perut segera dibawa ke Rumah Sakit Karsa Husada, Kota Batu.

“Orang sebelah sekolah menolong Bu TR dengan menutupi lukanya di bagian perut menggunakan hijab, supaya darahnya enggak terus mengalir,” katanya.

Baca juga : Pergoki Suami Chatting Mantan Pacar, Wanita Ini Nekat Bakar Tempat Kos Hingga Tewaskan Anak Tiri

Arif mengatakan bahwa korban dan pelaku merupakan pasangan suami istri yang nikah siri. Diduga peristiwa tersebut terjadi lantaran pelaku enggan diputus oleh korban.

“Ini versi dari pihak keluarga perempuan, kalau Bu TR ini mau minta putus, tapi yang laki enggak mau,” katanya.

Kasi Humas Polres Batu, Ipda Trimo mengatakan, pelaku diduga menusuk perut korban lebih dari satu kali. Sehingga mengakibatkan luka di bagian perut dan mengeluarkan banyak darah. Motif pelaku menusuk korban diduga menolak untuk dinikahi secara resmi.

Aetelah menerima laporan, Polisi langsung mencari keberadaan pelaku di rumahnya. Namun, pelaku ditemukan meninggal dengan cara gantung diri di kamar mandi rumahnya.

“Kemudian petugas mendatangi rumah pelaku dan memanggilnya, dan tidak ada jawaban. Ketika petugas masuk, ditemukan pelaku sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan cara gantung diri di kamar mandi rumahnya,” katanya. (KRO/RD/Trb)