RADARINDO.co.id – Tanjungbalai : Massa yang tergabung dalam Koalisi Aktivis Pemberantas Korupsi (KAPK) menggelar aksi unjuk rasa didepan kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungbalai, Senin (02/9/2024).
Baca juga: Polrestabes Medan Tetapkan 3 Orang DPO Kasus Penganiayaan
Dalam aksinya, massa KAPK mendesak pihak Kejaksaan Negeri Tanjungbalai untuk mengusut tuntas dugaan korupsi ditubuh Politeknik Tanjungbalai. “Periksa dan penjarakan DS terkait dugaan mega korupsi dana hibah di Yayasan Politeknik Tanjungbalai TA 2022,” ungkap penanggungjawab aksi, Kacak Alonso dalam orasinya.
Masa aksi membawa peti kayu yang diisi dengan es sebagai bukti bahwa laporan yang dibuat oleh pihaknya telah dibekukan oleh kejari Tanjungbalai. Laporan yang dimaksud merupakan dugaan korupsi dana pendidikan di Politeknik Tanjungbalai sebesar Rp 2,8 miliar.
Baca juga: Kediaman Bacagub Aceh Dilempar Bom
“Hari ini, kami melakukan aksi unjuk rasa dengan mengubur diri di peti es sebagai bentuk kekecewaan terhadap laporan kami yang di peti eskan oleh pihak kejaksaan,” kata Kacak. Kepala Kejaksaan Negerii Tanjungbalai, Yuliyati Ningsih SH MH diwakili Kasi Intelijen, Andi Sahputra Sitepu SH menyampaikan dihadapan massa aksi menyatakan bahwa pihaknya akan menindaklanjuti kasus tersebut. (KRO/RD/HAM)
