RADARINDO.co.id-Psp: Kejuaraan Motocross Super Grastrack dan Becak Cross Pangdam I/BB Cup yang digelar di Sirkuit Pertarung 212, Palopat Pijorkoling, Kecamatan Padang Sidempuan Tenggara, Kota Padang Sidempuan, Sumatera Utara (Sumut), berlangsung lancar dan sukses, Sabtu-Minggu (28-29/10/2023).
Baca juga : Bupati Pesawaran Kembalikan Fungsi Gedung Balai Wartawan
Suksesnya kegiatan tersebut tidak lepas dari sentuhan Rudy Lubis, selaku Sekretaris Panitia, yang juga Ketua GO Racing Management, dan dukungan sejumlah pihak.
Rudy Lubis mengatakan, diadakannya event olahraga ekstrem tersebut dengan tujuan untuk menciptakan sebuah kegiatan yang bersifat positif, guna menghindarkan para generasi muda dari kegiatan negatif seperti balapan liar, kebut-kebutan, geng motor dan juga penyalahgunaan narkoba.
“Selain itu, kegiatan ini juga untuk menambah jam terbang para crosser yang ada di Kota Padangsidimpuan dan daerah Tabagsel lainnya, sebagai lawan tanding dengan para crosser dari daerah lain,” ujar Rudy kepada wartawan, Senin (30/10/2023).
Ada 13 kelas yang diperlombakan pada event motocross tersebut, ditambah 2 kelas khusus.
“Ada 13 kelas, mulai dari SE 250 cc, 155 cc pro, 155 cc pemula, campuran lokal Tabagsel, campuran Tapanuli Raya, Sinergitas TNI-Polri, Becak Cross. Juga ditambah 2 kelas khusus yaitu, eksekutif usia 39 tahun, dan untuk Babinsa yang pesertanya khusus anggota TNI dari Kodim 0212 Tapanuli Selatan,” ungkap Rudy.
Antusias peserta yang mengikuti kejuaraan tersebut cukup tinggi, karena berasal dari berbagai daerah di Sumatera Utara, Riau, dan Pulau Jawa (Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur).
“Alhamdulillah, antusias peserta cukup tinggi, bukan hanya dari daerah Sumatera Utara saja, bahkan dari Pulau Jawa juga ikut meramaikan kegiatan yang digagas Pak Dandim 0212 Tapanuli Selatan ini,” ucap Rudy.
Baca juga : IWO Indonesia Siap Mendukung Pemilu Damai 2024
Rudy menyampaikan, event motocross ini berlangsung tertib aman dan lancar. Diharapkan, kegiatan tersebut bisa menjadi sebuah agenda yang bisa diadakan setiap tahun.
“Apalagi untuk Becak Cross, karena ini asli punya kita dari Tabagsel, khususnya Kota Padangsidimpuan. Dan satu-satunya kelas khusus yang selalu kita perlombaan di setiap event motocross yang harus kita jaga, dan lestarikan, untuk menjadi sebuah wisata olahraga unik dari daerah kita,” harapnya.
Dandim 0212 Tapanuli Selatan, Letkol Inf Amrizal Nasution mengapresiasi panitia yang telah sukses menyelenggarakan kejuaraan ini, sehingga diharapkan dapat menjadi wadah bagi para pebalap muda untuk menunjukkan kemampuan dan bakat mereka di dunia balap motocross.
“Kegiatan ini merupakan rangkaian acara memperingati HUT ke-78 TNI dan Hari Sumpah Pemuda. Juga merupakan ajang seleksi untuk pencarian bibit -bibit pebalap, dan diharapkan dapat menginspirasi generasi muda untuk terus mengembangkan bakat mereka di bidang olahraga otomotif,” pungkas Dandim.
Berikut juara umum dari setiap kelas:
Kategori Pro: Mamoo SS (Jawa Barat)
Kategori Pemula: Fabio Erlang (Jawa Tengah)
SE 250: M Zidane Alnesa (Jawa Timur)
Tapanuli Raya: Satria (Sosa, Padang Lawas)
Becak Cross: Jarot (Tim BMW, Padang Sidempuan). (KRO/RD/AMR)
