RADARINDO.co.id – Jabar : Perselisihan dalam rumahtangga adalah hal biasa. Namun jika sampai melakukan aksi kekerasan fisik, itu adalah tindakan tak manusiawi. Seperti yang terjadi di Indramayu, Jawa Barat, baru-baru ini.
Gegara terbakar api cemburu, seorang pria berinisial R (28) tega membakar istrinya sendiri berinisial S (23). Akibatnya, korban mengalami luka bakar serius di bagian wajah, kepala, dan bagian tubuh lainnya. Kurang dari 24 jam pasca kejadian, polisi berhasil meringkus pelaku R warga Desa Mekarjati, Kecamatan Gantar.
Baca juga: Digeledah Polisi Terkait Dugaan Korupsi, Ini Tanggapan PTPN
Peristiwa ini terjadi, Senin (10/3/2025) lalu, saat R mengetahui bahwa istri yang sudah dinikahinya secara siri selama 6 tahun itu selingkuh.
Kasat Reskrim Polres Indramayu, AKP Hillal Adi Imawan mengatakan, belakangan ini hubungan pasutri itu renggang. Cekcok mulut diantara keduanya terus terjadi sejak awal Maret 2025.
Kemudian sekitar 3 Maret 2025, korban yang tak tahan cekcok dengan pelaku, lalu kabur dari rumah dan pergi ke rumah kakak kandungnya di Desa Gantar, Kecamatan Gantar, Indramayu.
“Saat itu korban mengatakan kepada pelaku bahwa korban tidak mau dihubungi lagi oleh pelaku karena korban sudah mempunyai laki-laki lain,” ujar Hillal, mengutip tribunmedan, Jum’at (14/3/2025).
R kerap mendapati korban tengah berduaan dengan laki-laki lain di Alun-alun Haurgeulis. Kemudian, pelaku mengirim pesan kepada korban dan menanyakan keberadaannya.
“Saat itu korban membalas pesan tersebut dengan mengatakan bahwa dirinya sedang jalan-jalan dengan seorang laki-laki dan laki-laki tersebut akan main ke rumahnya,” ujarnya.
Mendapat jawaban itu, pelaku emosi dan timbul niat untuk membakar istri beserta selingkuhannya. Pelaku langsung pergi membeli bensin di sebuah Pertamini dalam wadah plastik seharga Rp 5.000 dan langsung menuju rumah kakak kandung istrinya.
Setibanya disana, pelaku mengintip dari jendela kamar tempat tidur korban untuk memastikan apakah istrinya bersama selingkuhannya atau tidak. Tetapi, selingkuhan korban tidak ada. Namun, pelaku mendapati istrinya sedang asyik menelepon seorang pria dalam kamar.
“Laki-laki atau diduga selingkuhanya korban itu tidak datang-datang maka pelaku memasukan bensin ke dalam botol kecil yang ditemukannya di sekitar lokasi tersebut,” ujarnya.
Saat itu, pelaku yang terbakar api cemburu langsung membuka jendela kamar tidur korban dan menyiramkan bensin ke arah wajah korban yang sedang tertidur dan menyalakan api hingga berkobar.
Teriakan S membuat keluarganya bergegas menolong, sedangkan R melarikan diri. Kejadian itu membuat geger keluarga korban karena terlihat ada cahaya api kebakaran dari dalam kamar korban. Mereka pun semakin dibuat geger saat melihat korban terbakar.
Baca juga: Kejaksaan Tangkap DPO Korupsi PBB dan BPHTB Bapenda Deli Serdang
Keluarga korban langsung membawa keluar dan menyiram tubuh korban menggunakan air dari tempat penampungan. Setelah api pada tubuh korban padam, keluarganya kemudian berusaha memadamkan api yang membakar kasur di kamar.
“Kemudian kakak kandung korban meminta bantuan kepada warga sekitar dan selanjutnya korban dibawa ke RSUD Indramayu untuk penanganan medis,” terangnya. (KRO/RD/Trb)
