RADARINDO.co.id – Tanjungbalai : Peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day tahun ini sedikit berbeda. Pasalnya, biasa peringatan tersebut diwarnai dengan aksi demo, namun kali ini malah menggelar acara silaturrahmi.
Dimana, perwakilan delapan serikat buruh yang ada di Kota Tanjungbalai melakukan silaturrahmi ke Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungbalai melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker), di rumah dinas Walikota Tanjungbalai, Jalan Jenderal Sudirman, Rabu (01/5/2025).
Baca juga: Pemko Tanjungbalai Kembali Operasikan Terminal Terpadu Sijambi
“Hari ini kami berada disini bersama para pekerja dan buruh Kota Tanjungbalai bukan hanya sebagai pejabat, tetapi sebagai manusia yang menghargai keringat buruh. Buruh menjadi bagian terpenting dalam pembangunan,” ucap Wakil Walikota Tanjungbalai, Muhammad Fadly Abdina, saat menghadiri acara silaturrahmi.
Dihadapan para buruh dan serikat pekerja, Wakil Walikota menyatakan bahwa tanpa buruh, tidak akan ada pabrik yang berjalan, dan tanpa pekerja tidak akan mungkin bisa membangun kota menjadi lebih baik.
Kegiatan ini menjadi wadah bagi Pemko Tanjungbalai untuk menyampaikan apresiasi atas kontribusi dan peran serta buruh mendukung pembangunan daerah, sekaligus mendengarkan aspirasi para buruh yang ada di Kota Tanjungbalai.
Dalam sambutannya, Wakil Walikota menyampaikan penghargaan tinggi dan apresiasi atas dedikasi dan peran vital para pekerja/buruh. “Pemko Tanjungbalai sangat menghargai kerja keras para buruh selama ini, mereka adalah pilar penting dalam pembangunan kota ini,” ucapnya.
Ia menambahkan bahwa Pemko Tanjungbalai terus berupaya meningkatkan kesejahteraan dan perlindungan bagi seluruh pekerja di Tanjungbalai.
“Kita harus menciptakan ekosistem yang baik, dimana antara para pekerja dan pengusaha bisa saling menghargai. Karena apabila kesejahteraan pekerja diperhatikan, tentunya outputnya juga akan lebih baik,” ujarnya.
Maka dari itu ungkap Muhammad Fadly, pemerintah akan hadir ditengah pekerja dan pengusaha untuk menjadi penghubung suara antara pekerja serta pengusaha.
“Kalau kita ingin Kota Tanjungbalai ini lebih baik, pengusaha harus mendukung para pekerja, begitu pula sebaliknya, pekerja juga harus mendukung pengusaha,” sebut Muhammad Fadly.
Sebagai wujud apresiasi, Pemko Tanjungbalai memberikan bantuan berupa beras kepada perwakilan buruh dan memeriahkan acara dengan pembagian doorprize.
Baca juga: Mahasiswi UINSU Diduga Dilecehkan Asisten Dosen
Ketua SBSI 92, Goksui Pardede, yang mewakili para buruh, menyampaikan terimakasih atas perhatian yang diberikan oleh Pemko Tanjungbalai.
“Kami mengapresiasi undangan dan perhatian dari Bapak Wakil Walikota. Ini bukan hanya soal bantuan materi, tetapi juga tentang pengakuan dan terjalinnya komunikasi yang baik antara pemerintah dan buruh,” ujarnya. (KRO/RD/HAM)
