RADARINDO.co.id – Jakarta : Seorang asisten rumah tangga (ART) di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, berinisial IR (31) nekat mencuri jam tangan mewah merk Patek Philippe milik majikannya demi hidup mewah liburan ke Singapura.
Jam mewah senilai Rp3 miliar itu kemudian digantinya dengan jam tangan palsu yang serupa untuk mengelabui sang majikan. Peristiwa ini terjadi, Jum’at (14/3/2025) lalu di apartemen korban.
Baca juga: Tembak Bos Rental Mobil, Tiga Anggota TNI AL Dipecat dari Militer
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Ardian Satrio Utomo mengatakan, korban yang merupakan pengusaha awalnya merasa curiga karena IR meninggalkan rumah tanpa izin. Bahkan, IR juga memblokir nomor korban agar tak bisa dihubungi.
Awalnya, korban tidak menyadari jam tangannya ditukar oleh IR. Korban baru mengetahui itu saat mengecek ponsel operasional yang biasa digunakan oleh IR. Dari penelusuran ponsel itu, korban menemukan jejak pembelian jam tangan menyerupai Patek Philippe alias palsu.
Jejak transaksi mencatat pelaku membeli jam tangan palsu serupa milik korban di marketplace secara online seharga Rp550 ribu pada 8 Maret. Jam tangan palsu itu diterima korban pada 10 Maret.
Dari jejak-jejak mencurigakan itulah korban mengetahui jam tangannya yang disimpan di tempat biasa, sudah ditukar dengan jam tangan palsu yang dibeli oleh IR. Korban lalu melaporkan pelaku ke Polres Metro Jakarta Selatan.
Sementara IR setelah menukar jam tangan palsu kemudian menjual jam tangan asli milik majikannya ke sebuah toko di Surabaya, Jawa Timur seharga Rp550 juta. “Jam asli dijual Rp550 juta. (Barang bukti jam asli) sudah kita sita,” ucapnya, melansir detik, Selasa (25/3/2025).
Baca juga: Polda Sumut Gagalkan Penyeludupan 4 Ton Mangga Thailand
IR yang ditangkap di Stasiun Gubeng, Surabaya, Selasa (18/3/2025) lalu, langsung ditahan dan dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang pencurian. Dalam pemeriksaan, IR mengaku nekat melakukan pencurian itu karena kesal lantaran tidak diizinkan cuti.
Motif lain adalah untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup mewah. Pelaku disebut sudah membeli tiket untuk berlibur bersama suaminya ke Singapura. “(Motif) untuk gaya hidup mewah, liburan ke Singapura,” kata Ardian. (KRO/RD/CNN)