RADARINDO.co.id-Medan: Direktur Utama Holding PTPN III diminta turun ke PKS Tinjoan guna menyaksikan adanya laporan masyarakat adanya Tankos diduga mirip “mata kucing”.
Tankos “mata kucing” masukan ke dalam karung. Berdasarkan informasi masyarakat, ada oknum yang mengambil berondolan dari tankos.
Baca juga : DPRD Medan Himbau Warga Harus Selalu Terapkan Prokes
Sumber menyebutkan, tankos “mata kucing” diduga akibat pengepresan dan pemanasan pabrik yang tidak standar. Hal ini bisa berdampak buruk bagi perusahaan. Perusahaan bisa mengalami kerugian yang tidak sedikit.
Sumber juga menyebutkan, pembuangan limbah PKS Tinjowan di Afd I secara sembarang hingga memasuki areal perkebunan.
Bahkan ada pemasangan kabel listrik, diduga secara sembarangan. Sangat beresiko tinggi bagi keselamatan manusia. Hal bisa melanggar UU No. 1 Tahun 1970 ttg K2 dan PP No. 50 Tahun 2012 ttg SMK3.
Pembuangan limbah diduga terjadi kebocoran adanya CPO yang mengalir ke parit, didua bisa merugikan perusahaan negara.
“CPO diduga bocor selain merugikan perusahaan, juga bisa merusak lingkungan hidup bagi mahluk hidup,” ujar sumber yang tidak mau dissbutkan namanya.
Baca juga : Anggota DPRD Medan Usulkan Insentif Bagi Pendeta
“Kami minta Direktur Utama Holding PTPN3, Direktur PTPN4 serius menindaklanjuti informasi kami ini,” tegas sumber.
Hingga berita ini dilansir, manajer PKS maupun Dirut Holding belum memberikan tanggapan.
(KRO/RD/TIM)
