RADARINDO.co.id : Kolesterol adalah salah satu penyakit yang kerap dialami orang saat ini. Kolesterol tinggi dapat memiliki beragam gejala karena tergantung pada area tubuh tertentu yang terpengaruh.
Terkadang, gejalanya dapat terlihat pada mata, kulit, dan terkadang di lidah. Jika kondisi ini dibiarkan, kolesterol tinggi dapat memicu berbagai masalah kesehatan, termasuk risiko penyakit jantung dan stroke.
Baca juga: Jangan Sepele, Ini Dampak Akibat Jarang Sarapan
Kadar kolesterol dalam darah dapat dikategorikan tinggi apabila melebihi 200 mg/dL pada pengukuran kolesterol total atau diatas 160 mg/dL untuk kolesterol jahat (LDL).
Sebagai upaya deteksi dini, kenali beberapa tanda kolesterol tinggi yang bisa dilihat di mata, kaki, dan lidah.
Lidah
Lidah juga dapat dipengaruhi oleh kolesterol tinggi, yaitu kondisi yang disebut lidah berbulu. Hal ini dapat terjadi ketika benjolan kecil di permukaan lidah (papila) membesar dan berubah warna.
Perubahan ini dapat membuat lidah tampak berbulu, dan warnanya dapat bervariasi dari putih hingga hitam. Lidah berbulu tidak berbahaya, namun, dapat menyebabkan bau mulut dan rasa tidak enak di mulut.
Kaki
Tanda kolesterol tinggi yang paling umum adalah pada kaki atau sering disebut klaudikasio. Dimana, klaudikasio terjadi ketika pembuluh darah di kaki menyempit atau tersumbat akibat penumpukan kolesterol dan zat-zat lainnya.
Akibatnya, nyeri kaki atau kram dapat terjadi selama aktivitas fisik, seperti berjalan. Rasa sakit ini biasanya membaik dengan istirahat, tetapi dapat menjadi cukup parah sehingga membatasi kemampuan seseorang untuk berolahraga atau melakukan aktivitas lainnya.
Mata
Area tubuh lain yang dapat terpengaruh oleh kolesterol tinggi adalah mata. Kolesterol tinggi dapat memicu tumbuhnya xanthelasma, yaitu endapan lemak berwarna kekuningan yang muncul pada kelopak mata.
Endapan ini tidak sedap dipandang dan dapat disalahartikan sebagai kondisi kulit, tetapi tidak berbahaya dan biasanya tidak menimbulkan gejala apapun.
Baca juga: Konsumsi Daun Ini Bikin Paru-paru Tetap Sehat
Namun, dalam beberapa kasus, xanthelasma dapat menjadi tanda dari kondisi mendasar yang lebih serius, seperti hiperlipidemia, dan harus dievaluasi oleh ahli kesehatan.
Jika kulit di bawah mata menunjukkan bintik-bintik oranye atau kekuningan, ini bisa menjadi tanda-tanda peningkatan kolesterol dalam tubuh. (KRO/RD/Komp)