RADARINDO.co.id – Medan : Kebanyakan orang pastinya ngeri melihat ular. Meski sebagian orang bahkan mengkoleksi hewan melata itu. Bagaimana jadinya jika rumah yang kita diami, juga dijadikan sarang ular. Tentunya hal tersebut sangat tidak kita harapkan.
Namun, ada beberapa tanda yang harus diketahui keberadaan ular bersarang di rumah kita. Anda yang memiliki rumah berdekatan dengan kebun dan sungai perlu berhati-hati. Pada musim hujan seperti sekarang, ular bisa saja muncul dan masuk area pemukiman.
Cara mengetahui ada sarang ular di rumah adalah dengan memperhatikan tanda-tanda keberadaannya. Merangkum sejumlah sumber, berikut beberapa tanda ada sarang ular dalam rumah.
Baca juga: Makan Daging Babi Mentah, Tubuh Pasien Ini Penuh Larva Cacing Pita
Kulit ular tercecer
Kulit ular yang tercecer adalah salah satu tanda ada ular di rumah. Kebanyakan ular berganti kulit sekitar empat kali dalam setahun. Jika Anda melihat kulit ular, maka kemungkinan besar mereka ada didalam rumah.
Suara kodok
Untuk diketahui, kodok memang kerap bersuara di malam hari. Namun, kodok juga biasa menjadi santapan bagi banyak ular yang berburu di malam hari. Jika mendengar suara kodok berteriak, maka bisa jadi ada ular yang sedang menyerang kodok tersebut.
Bau
Pada umumnya, ular tidak mengeluarkan bau. Tapi, beberapa spesies dapat mengeluarkan bau tertentu. Misalnya saja ular tikus yang dapat mengeluarkan bau menyengat. Perhatikan dan endus bau di sekitar lubang yang mencurigakan. Lubang biasanya ikut menyimpan baunya. Lubang-lubang tempat ular keluar masuk sering kali berbentuk lingkaran, dengan kedalaman bervariasi.
Jarang ada tikus
Tikus menjadi salah satu hewan yang kehadirannya dibenci di rumah. Padahal, kehadiran tikus bisa menandakan rumah aman dari ular. Tikus menjadi salah satu buruan nomor satu bagi ular. Jika tak ada satu pun tikus, maka bisa jadi ada ular di rumah. (KRO/RD/CNN)
