RADARINDO.co.id – Medan : Islam harus bisa memberi contoh terbaik bagi umat lain. Tidak hanya ucapan tapi perbuatan yang dapat membuat orang tersenyum, bukan sebaliknya.
Karenanya, melalui tangan atau kekuasaanmu dapat meringankan beban orang-orang yang lemah. Setidaknya mereka yang hidup dalam kekurangan tidak sampai menangis akibat kelaparan.
Sangat mustahil kemiskinan dapat diberantas, kecuali dikurangi. Karena sesungguhnya urusan hidup telah memiliki suatu garis dari Allah SWT bagi semua hambahnya.
Baca Juga : Ditpolair Polda Sumut Amankan Perompak Laut Gunakan Senjata Airsoftgun
Semua yang diciptakan Allah tiada yang sia-sia, dan serba berpasang-pasangan. Seseorang ada yang diberi kelebihan atau kaya karena ada yang miskin.
Ada yang sehat dan ada yang sakit, yang baik dan yang buruk. Bahkan yang hitam karena yang ada putih.
Namun sesengguhnya semua itu merupakan ujian bagi kita, bagi orang -orang yang beriman dan akal. Demikian dikatakan Ketua DPD PITI Sumut, Tan David Sulaiman SH (TDS), saat dihubungi kepada RADARINDO.co.id GROUP KORAN RADAR via seluler, usai kegiatan Jumat Barokah, di Medan, Jumat (21/10/2022) siang.
Pria mualaf WNI Keturunan Tionghoa yang berhati dermawan ini, menjadikan Sedekah sebagai pintu masuk untuk bisa memberi manfaat bagi orang.
Melalui kegiatan sosial membagikan sembako, seperti beras, gula, minyak goreng, nasi dan air mineral sehat, diberikan kepada anak yatim piatu, fakir miskin, tanpa membedakan suku dan agama.
“Semoga bantuan yang saya berikan bersama keluarga dapat bermanfaat dan meringankan beban,” ujar pria yang bisa disapa Ko David.
Sebelumnya, tim PITI Sumut di Medan, yang dipimpin Poppy dan kawan- kawan memberikan bantuan Jumat Barokah, sebanyak 400 nasi kotak, dan air mineral vitamin.
Sejumlah para para beca, driver grib dan kaum dhuafa yang menerima bantuan sembako dan nasi mengucapkan terima kasih.
Baca Juga : Partai Golkar Kecamatan Medan Polonia Adakan Bakti Sosial
“Alhamdullilah kami setiap hari Jumat dapat bantuan Ko David. Semoga Allah yang membalas kebaikanya dengan rezeky yang berlipatganda,” ujar Wahyudi Siregar pada wartawan.
Pantauan Sugiarto dari RADARINDO.co.id dikantor PITI Sumut, sebanyak 400 paket mulai jam 10. 30 Wib sampai jam 12. 30 Wib berjalan lancar.
Sementara itu Tim PITI Sumut, Poppy dan kawan -kawan mengaku harus keras ekstra membagikan bantuan Ko David. Tidak jarang harus berteriak keras agar tertib dan jarangan berdesak- desakan. Semoga Allah SWT meridhoi usaha Ko David bersama keluarga, Aamin Yaa Rabb. (KRO/SUGIARTO)
