RADARINDO.co.id – Samosir : Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Samosir terus menggalakkan pengembangan potensi pertanian dengan terobasan baru, yakni menciptakan Kawasan Pertanian Terpadu (KPT) seluas 2.650.
Dengan konsep KPT, diharapkan terwujud pertanian yang berdaya saing dan saling bersinergi dalam satu kawasan yang dikelola kelembagaan petani berbasis koperasi. Pengembangan KPT dimanfaatkan untuk pengembangan tanaman hortikuktura (1.000 ha), tanaman pangan 100 Ha, tanaman buah (250 ha), tanaman keras non buah (75 ha), agroforestri (500 ha) dan 536 ha untuk investasi.
Baca juga : Drumband SDN 0104 Sibuhuan Turut Meriahkan Pawai Ta’aruf
Penanaman perdana seluas 60 ha yaitu, 40 ha kentang, tanaman kubis 10 ha, bawang merah 5 ha dan 5 ha bawang putih. Untuk Tahun 2023, KPT direncanakan seluas 234 Ha dan sisanya akan dituntas secara berkelanjutan.
Pengembangan Kawasan Terpadu di Kabupaten Samosir dilatarbelakangi ketersediaan potensi lahan areal penggunaan lain (APL) dan klimatologi yang sangat mendukung penyelenggaraan dengan sistim pertanian yang terintegrasi antara komoditi hortikultura, komoditi tanaman pangan, komoditi perkebunan, komoditi peternakan dan perikanan.
KPT telah ditetapkan melalui Keputusan Bupati Samosir Nomor 254 Tahun 2022 tentang penetapan lokasi pengembangan KPT di Kabupaten Samosir.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, memuji terobosan baru Bupati Samosir membuat skema pengembangan pertanian melalui Kawasan Pertanian Terpadu yang dibutuhkan masyarakat.
KPT Samosir diharapkan dapat menjadi lokomotif membangkitkan pertanian dan menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia khususnya di Sumatera Utara. Kabupaten Samosir akan dapat melangkah lebih cepat dengan menjalin kerjasama mulai dari desa, kecamatan dibantu Forkopimda dan stakeholder lainnya.
Baca juga : Polres Padang Sidimpuan Terima Penghargaan dari BPS
Sementara, Bupati Samosir, Vandiko T. Gultom mengucapkan terimakasih atas kehadiran Menteri Pertanian. “Sebuah kado hari jadi ke-19 Kabupaten Samosir, mendapat program luar biasa yang langsung dihadiri Menteri,” ucap Vandiko sembari mengajak masyarakat untuk bersama-sama mewujudkan Kawasan Pertanian Terpadu.
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Martin Manurung mengatakan bahwa Samosir sejak dulu dikenal kaya, banyak hasil pertanian dan ternak. Melalui program KPT ini Martin berharap dapat membangkitkan semangat petani. (KRO/RD/Asben)