RADARINDO.co.Id – Psp : Walikota Padang Sidimpuan, Irsan Efendi Nasution. SH MM menerima audiensi Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan dan peserta Festival Tunas Bahasa Ibu Nasional, Kamis (02/1/2023) di ruang rapat Walikota.
“Festival Tunas Bahasa Ibu Nasional tahun 2023 diselenggarakan di Jakarta pada 12 Februari mendatang,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Padang Sidimpuan, Muhammad Luthfi Siregar SH MM.
Baca juga : Atasi Tawuran, Polres Pelabuhan Belawan Bentuk Tim Khusus
Dalam hal ini, Pemerintah Kota (Pemko) Padang Sidimpuan mengirim 4 orang untuk mengikuti festival tersebut, yakni Aflah Mubarok dari SDN 200507 Pijorkoling, Zaura Anggira dari SMPN 3 Padang Sidimpuan, Hasan Ali Yudha Hasibuan dari SDN 200121 Kayuombun, dan Naysilla Chelsea Aminah dari SMPN 1 Padang Sidimpuan.
Direncanakan, mereka akan mangulosi Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI (Mendikbud), Nadiem, pada pembukaan Festival Tunas Bahasa Ibu Nasional tahun 2023.
“Kami juga berharap Bapak Walikota berkenan untuk melepas anak-anak kita pada tanggal 11 Februari 2023 menuju Kota Medan, dan akan bersama-sama berangkat dengan perwakilan Sumatera Utara ke Jakarta,” katanya.
Walikota Padang Sidimpuan, Irsan Efendi Nasution SH MM dalam kesempatan itu mengucapkan rasa syukur dan mengapresiasi atas berbagai prestasi yang diraih anak-anak Kota Padang Sidimpuan.
Baca juga : Polda Riau Amankan 276 Kg Sabu, 5 Pelaku Ditangkap
“Ini adalah bukti bahwa anak-anak Padang Sidimpuan sangat dapat diandalkan dan menjadi penerus masa depan Kota Padang Sidimpuan dimasa mendatang,” ucapnya.
Selain Walikota Irsan Efendi Nasution SH MM dan Kadisdik H Muhammad Luthfi SH MM, juga turut hadir dalam pertemuan tersebut, Kepala Dinas Kominfo Nurcahyo Budi Susetyo ST, Kadispora dan Pariwisata, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Kabag Kesra, Para Kabid di Dinas Pendidikan, Kepala SMPN 1 Batras Lubis MPd, Kepala SMPN 3 Parada Sakti S.Pd, Kepala SDN 200121 Nurhasnah Sari Dalimunthe S.Pd, dan Kepala SDN 200507 Hasanuddin Batubara SPd serta para orangtua murid. (KRO/RD/thoms)