Perangai Buruk Oknum TNI Pembunuh Jurnalis di Banjarbaru Terungkap

73

RADARINDO.co.id – Banjarbaru : Perangai buruk oknum TNI Angkatan Laut (AL) berpangkat Kelasi Satu berinisial J (23), terduga pembunuh seorang jurnalis di Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) bernama Juwita (25), terkuak.

J merupakan kekasih Juwita. Bahkan, keduanya sudah lamaran dan akan menikah pada Mei 2025 mendatang. Rekan kerja korban bernama Devi Farah Diba, mengungkapkan bahwa Juwita sempat memamerkan foto mereka berdua dengan latar biru di case ponselnya.

Baca juga: Oknum TNI AL Diduga Bunuh Wartawati di Banjarbaru

“Pas kita nongkrong bareng, Ju (sapaan akrab Juwita) sempat pamerin foto bareng J dan Ju minta doa juga dan nasihat jelang menikah,” kata Devi, Jum’at (28/3/2025), seperti dikutip dari kompas.

Devi mengatakan, Juwita jarang bercerita tentang J. Namun, pada beberapa momen, Juwita pernah mengungkap tabiat J. Menurut Juwita, J adalah sosok pria yang temperamental dan cemburuan.

Bak menjalani hubungan asmara yang obsesif, Juwita disebut harus melaporkan segala aktivitasnya kepada J. “Jadi segala aktivitas Ju di rumah harus dilaporkan dan dengan siapa,” kata Devi.

Sebelumnya diberitakan, tewasnya wartawati asal Banjarbaru, Kalimantan Selatan, bernama Juwita (23), akibat korban pembunuhan yang diduga dilakukan oknum TNI AL berinisial J.

Pembunuhan terungkap bermula dari penyelidikan yang dilakukan kepolisian. Korban ditemukan tewas di Jalan Gunung Kupang, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.

Ketika korban ditemukan di TKP, HP dan dompet korban hilang. Polisi pun memeriksa laptop korban untuk mencari petunjuk. Dalam laptop tersebut, ditemukan chat dengan kekasihnya yang merupakan anggota TNI AL.

Chat berisi arahan pelaku kepada korban yang diminta datang menemuinya. Terduga pelaku masih sempat mengirim chat berisi petunjuk arah. Diduga setelah itulah korban diserang.

Komandan Polisi Militer Lanal Balikpapan, Mayor Laut (PM) Ronald L Ganap membenarkan peristiwa tersebut. “Benar, pembunuhan dilakukan oknum TNI AL pangkat I berinisial J,” ujarnya.

Baca juga: Tak Kunjung Berangkatkan PMI, PT Multi Intan Amanah Disegel

Menurut Ronald, terduga pelaku sudah berdinas di TNI AL selama 4 tahun. Mengenai hubungannya dengan Juwita, pihaknya masih melakukan pendalaman. “Perkembangan akan kami sampaikan,” ujarnya.

“J telah diamankan. Kami memastikan bahwa proses hukum akan berjalan transparan sesuai dengan aturan yang berlaku,” tegas Ronald. (KRO/RD/Komp)