RADARINDO.co.id – Tanjungbalai : Walikota Tanjungbalai, Mahyaruddin Salim, menghadiri sekaligus membuka pelatihan keamanan pangan siap saji bagi penjamah makanan pada Satuan Pelayanan Pemenuhan Giji (SPPG) Kota Tanjungbalai, di Aula Alteri Garden, Jalan Jamin Ginting, Kelurahan Sirantau, Kecamatan Datuk Bandar, Sabtu (04/10/2025) lalu.
Baca juga: Walikota Tanjungbalai Buka Musda VI BKUK
Dalam sambutannya, Walikota menegaskan bahwa program Makan Bergizi Gratis (MBG) menjadi prioritas Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungbalai guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Walikota mengucapkan terimakasih kepada Badan Gizi Nasional (BGN) Kota Tanjungbalai yang telah melaksanakan pelatihan keamananan pangan siap saji tersebut.
“Program MBG harus memperhatikan beberapa aspek, yaitu kemananan pangan (standar badan gizi nasional), penanganan bahan baku yang tidak berkualitas, fasilitas penyimpanan dan kebersihan, serta distribusi makanan,” jelasnya.
Menurutnya, kesuksesan program MBG memiliki pengaruh terhadap indeks pembangunan manusia saat ini 75,95 poin. Target tahun 2030 akan ditingkatkan menjadi 85,15.
“Harus ada peningkatan 1 sampai 2 poin per tahunnya. Pertumbuhan ekonomi saat ini 4,91 target tahun 2030 menjadi 7,25-7,65. Tingkat kemiskinan saat ini 11,97% target tahun 2030 kita turunkan menjadi 7,75. Untuk itu saya berharap agar SPPG betul-betul memperhatikan standar gizi, kemanan, kualitas serta distribusi,” tegasnya.
Baca juga: Pemerintah Indonesia Bekukan Izin TikTok
Sebelumnya, Koordinator Wilayah BGN Kota Tanjungbalai, Armansyah Putra, mengucapkan syukur. Dimana, saat ini sudah 3 satuan pelayanan gizi yang sudah beroperasional dan akan menyusul 8 titik lagi yang pada November 2025 mendatang sudah beroperasi. (KRO/RD/HAM)







