RADARINDO.co.id-Banten: Rapat koordinasi Relawan ABRI 1 (Anies Baswedan Rakyat Indonesia Bersatu) di selenggarakan di Banten tanggal 13-14 Agustus 2022 dihadiri pengurus DPP.
Relawan ABRI 1 mulai dirancang oleh Rahmadsyah dan beberapa kawan Aktivis tanggal 18 Februari 2022, kemudian tanggal 09 Maret bertemu langsung dengan Anies Baswedan.
Baca juga : KKI Tangsel Adakan Latihan Bersama
Rapat perdana 12 Maret 2022 menetapkan lambang ABRI 1 dan merancang seragam. Pada rapat koordinasi tanggal 13- 14 Agustus membahas dan melengkapi struktur kepengurusan DPP, perkenalan, masukan saran pendapat para pimpinan personil pengurus DPP, sosialisasi AD/ART ABRI 1, serta penyampaian visi dan misi relawan ABRI 1.
ABRI 1 sudah terbentuk di 11 Provinsi. Untuk saat ini relawan Anies ada sekitar 130an relawan yang terbentuk kemudian akan diverifikasi dan akan diambil yang paling strategis.
Rapat koordinasi yang di selenggarakan diharapkan dapat mempercepat mandat untuk DPP, DPW, DPD. Karena ABRI 1, Insya Allah akan Deklarasi pada 10 November 2022. Dan Insya Allah Anies Baswedan dapat menghadiri deklarasi yang akan digelar.
“Marilah kita bersama-sama berjuang untuk memenangkan Anies Baswedan menjadi Presiden RI. Kami yakin relawan ABRI 1 bisa sukses mengantarkan Anies Baswedan maju menjadi Presiden RI. Kita jangan hanya hebat di jargon saja, namun harus kontrol pergerakan di daerah,” ujar Rahmadsyah selaku Ketum ABRI 1 di Banten Ahad (14/08/2022).
“Dalam rapat koordinasi ini kita menetapkan struktur kepengurusan DPP, DPW, DPD. Menetapkan model dan warna baju seragam relawan ABRI 1 yaitu hitam dan coklat muda, KTA untuk seluruh pengurus dan anggota dibuat di DPP, begitupun dengan assesori dan atribut supaya ada standar nasional,” papar Ketua Umum ABRI 1.
Baca juga : Umat Buddha Lakukan Ziarah ke Makam Pahlawan Medan
Rapat koordinasi juga dihadiri oleh DR. K.H.Sulaiman Effendi selaku Penasehat Relawan ABRI 1. Pejuang harus punya prinsip, apa yang harus di sumbangkan untuk ABRI 1, bukan mengharapkan sesuatu. Pejuang harus ikhlas berbuat/ bertindak karena Allah SWT.
“Ini akan membuahkan pundi-pundi keberkahan. Harus istiqomah, karena sikap yang plinplan menghilangkan kekuatan,” papar DR KH. Sulaiman Effendi.
“Hidup harus punya cita- cita dan harus berubah ke arah yang lebih baik. Di ABRI 1 kita memperjuangkan pemimpin yang istiqomah dan memperjuangkan NKRI agar tidak di intervensi oleh negara lain,” ujarnya. (KRO/RD/lina)