RADARINDO.co.id-Bekasi: Ketua Umum DPP Ikatan Wartawan Online Indonesia atau DPP IWOI, NR Icang Rahardian SH menyesalkan kinerja Perumda PDAM Tirta Bhagasasi yang sudah berusia 42 tahun, namun belum mampu memberikan kebutuhan air bersih untuk warga Kabupaten Bekasi.
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang pemerintah daerah dan Undang – Undang Nomor 17 Tahun 2019 tentang Sumber Daya Air menjadi dasar keterlibatan pemerintah secara langsung dalam menyelenggarakan berbagai upaya untuk menjamin ketersediaan air minum bagi setiap warga yang tinggal di wilayah pedesaan dan perkotaan dalam rangka mencapai target akses air minum dan sanitasi yang menyeluruh.
“Untuk itu, sangat aneh dan patut dipertanyakan kinerja Direktur Utama PDAM Tirta Bhagasasi yang belum mampu memberikan kebutuhan air bersih untuk warga,” ujar Ketua Umum DPP IWOI kepada wartawan.
Hal yang sama dilontarkan, Ade Gentong yang juga merupakan pengurus Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Wartawan Online Indonesia (IWOI) menyampaikan Perumda Tirta Bhagasasi yang dipimpin Usep Rahman Salim sebagai Dirut telah gagal memberikan kebutuhan air bersih bagi masyarakat kabupaten Bekasi.
“Selain melanda kekeringan dan dalam relis resmi hampir 80 ribu pelanggan mengalami tidak dapatnya pasokan air PAM. Ini sungguh memprihatinkan,” tegasnya lagi.
Berdasarkan Laporan Auditor Negara dengan Nomor LHP : 02/LHP/XVIII.BDG/01/2023
Tanggal : 4 Januari 2023, bahwa terdapat ketidaklayakan air Perumda Tirta Bhagasasi untuk dikonsumsi, ujar Ade Gentong kepada awak media Minggu (1/10/2023).
Lebihlanjut Ade Gentong menjelaskan, hasil audit BPK Perumda Tirta Bhagasasi sebagai pelaksana kebutuhan air bersih kabupaten Bekasi telah membahayakan bagi lapisan masyarakat pelanggan, dimana kualitas air dapat berakibat timbulnya penyakit bagi pengguna air PDAM.
Ia juga sangat, kecewa aliran air melalui pipa SPAM Perumda Tirta Bhagasasi sering sekali tidak mengalir hingga berhari-hari. Nah, ini ada apa dan terkesan adanya unsur pembiaran.
Hingga berita ini dilansir, humas Pemkab Bekasi maupun Direktur Utama PDAM Tirta Bhagasasi belum dapat dikonfirmasi. (KRO/RD/TIM)