RADARINDO.co.id – Jakarta : Meski telah berulang kali ditertibkan, namun praktik prostitusi di kawasan Gang Royal, Jakarta Barat, kembali beroperasi. Teranyar, Satpol PP Jakarta kembali menggelar razia untuk menertibkan prostitusi kawasan Gang Royal.
Kasatpol PP Jakarta, Satriadi Gunawan menyebut, faktor ekonomi menjadi penyebab utama kembalinya praktik tersebut beroperasi. “Kebanyakan karena faktor ekonomi,” ungkap Satriadi, Kamis (13/3/2025), melansir kompas.
Baca juga: Sejumlah PJU Poldasu Dimutasi, Kombes Firman Darmansyah Ditunjuk Jabat Dirlantas
Dikatakannya, dalam razia yang digelar pada, Selasa (11/3/2025) malam lalu, pihaknya berhasil mengamankan 14 wanita yang diduga bekerja sebagai pekerja seks komersial (PSK) alias “wanita malam”.
Belasan “kupu-kupu malam” tersebut diamankan dari dua lokasi berbeda, yaitu 11 wanita di Jalan Gedong Panjang, Kawasan Royal, dan tiga wanita lainnya di Jalan TB Angke Pesing.
“Ada 11 wanita di Jalan Gedong Panjang, Kawasan Royal dan tiga wanita di Jalan TB Angke Pesing, total ada 14 wanita,” jelas Satriadi.
Baca juga: Lamban Tangani Kasus Dirut Bank Sumut, Papan Bunga Turut Berduka “Hiasi” Mapolda
Namun, Satriadi belum dapat memberikan informasi terkait asal daerah para wanita yang terjaring dalam razia dan sudah berapa lama praktik prostitusi yang kembali beroperasi di kawasan tersebut. “Belum ada info,” tukasnya. (KRO/RD/Komp)
