Protes PT PP Presisi, Warga Desa Nanggar Bayu Blokade Jalan

73

RADARINDO.co id – Simalungun : Puluhan warga di Dusun/Huta 2 Dolok Batu Nanggar, Desa/Nagori Nanggar Bayu, Kecamatan Bosar Maligas, Kabupaten Simalungun, melakukan aksi blokade jalan, Minggu (11/6/2023).

Aksi tersebut dilakukan sebagai bentuk protes terhadap pihak PT PP Presisi agar segera membuka jalan baru untuk warga. Sebagai pengelola tol, PT PP Presisi diminta secepatnya membuatkan jalan baru pengganti jalan sebelumnya yang  terkena dampak pembangunan jalan tol di Desa Nanggar Bayu.

Baca juga : Laporan Keuangan Waskita dan WIKA Tak Sesuai Kondisi Riil

Dikatakan warga, sebelumnya terdapat jalan sepanjang lebih kurang 300×3 meter di Dusun 2 Dolok Batu Nanggar terdampak pembangunan jalan tol jalur Indrapura-Kisaran. Dalam hal itu, tidak ada dilakukan ganti rugi, namun warga meminta agar pihak PT PP Presisi membuatkan jalan baru sebagai penggantinya.

Baca juga : Sosialisasikan Transisi, Bunda PAUD Kabupaten Batu Bara Gelar Talkshow Laskar Sipandang

“Sebelum terkena dampak pembangunan  tol, jalan itu sudah pernah mendapatkan pengerasan dari dana Perkim Simalungun sekira tahun 2017 lalu. Mestinya pihak tol sudah membuatkan jalan baru penggantinya, tapi sampai hari ini tak kunjung dilakukan, jangan tunggu sampai warga ribut-ribut kayak gini,” sebut salah seorang warga.

Menurut warga, sebelumnya warga Dusun 2 Dolok Batu Nanggar dan Kepala Desa/Pangulu sudah pernah menyampaikan permohonan jalan baru itu kepada pihak PT PP Presisi, tepatnya pada, Jum’at 02 Juni 2023 lalu. Dalam pertemuan itu telah disepakati pihak pengelola tol bersedia membuat jalan baru untuk warga dalam tempo seminggu.

Sementara pihak PT PP Presisi melalui Saiful saat dikonfirmasi via sambungan seluler menyebutkan bahwa pihaknya siap membantu membuatkan jalan baru untuk warga. “Kami siap membantu membuatkan jalan baru jika ada lahannya diluar ROW yang disiapkan desa. Apabila dalam ROW maka harus seijin dan perintah HK sebagai Owner proyek jalan tol,” ungkap Saiful. (KRO/RD/DHASAM)